Suara.com - Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji menerangkan perubahan waktu kick-off Timnas Indonesia vs Irak dari tadinya malam hari ke sore adalah bagian dari strategi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY). Menurutnya, hal tersebut sudah diperhitungkan masak-masak.
Pertandingan lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua Timnas Indonesia vs Irak akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (6/6/2024). Semula kick-off pertandingan adalah pada pukul 19.00 WIB, tapi diubah jadi 16.00 WIB.
Sumardji menjelaskan sudah sering membahas masalah ini dengan Shin Tae-yong. Perubahan waktu kick-off ini pun diakuinya sebagai bagian dari strategi Shin Tae-yong untuk bisa meraih hasil maksimal di kandang.
"Itu adalah bagian dari strategi dan itu sudah saya sama coach Shin (Tae-yong) kami sudah berdiskusi lama sekali. Hampir boleh dikatakan ada lima atau enam kali soal untung dan ruginya," ungkap Sumardji saat ditemui di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (31/5/2024).
Baca Juga: Masih Punya Kontrak Setahun, Calvin Verdonk Blak-blakan Ungkap Hasrat Tinggalkan Eredivisie Belanda
"Saya juga sampaikan ke pak Ketua Umum PSSI (Erick Thohir) dan pak ketum pada akhirnya menyetujui. Itu adalah bagian dari taktik strategi yang kita jalankan dan itu murni keinginan teknis dari coach Shin," jelasnya.
Adapun sebelum melawan Irak, Timnas Indonesia akan menghadapi tim Afrika, Tanzania dalam laga uji coba non-resmi di Stadion Madya, Jakarta pada jam yang sama.
Tentu saja duel melawan Irak menjadi pertandingan penting. Jika menang, Timnas Indonesia dipastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Setelah menghadapi Irak, Timnas Indonesia masih menyisakan satu laga kandang di Grup F kontra Filipina. Duel akan tersaji di SUBGK pada 11 Juni.
Baca Juga: Alasan Kick-off Timnas Indonesia vs Irak Jadi 16.00 WIB, Ada Peran Shin Tae-yong