Suara.com - Kiper FC Dallas, Maarten Paes kemungkinan besar belum bisa memperkuat Timnas Indonesia di dua laga sisa Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 6 dan 11 Juni mendatang.
Meski demikian, pelatih Shin Tae-yong sepertinya tidak perlu terlalu khawatir, menyusul statistik dua kiper lokal Ernando Ari dan Adi Satryo ternyata cukup oke.
Ernando dan Adi Satryo merupakan dua kiper yang dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia. Satu slot kiper yang tersisa sejauh ini masih kosong lantaran Shin Tae-yong cuma memanggil 22 dari batas 23 pemain.
Skuad Garuda akan menghadapi Irak pada 6 Juni, sementara menjamu Filipina bakal berlangsung lima hari berselang. Kedua pertandingan bakal berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Baca Juga: PSSI Pasang Target Setinggi-tingginya untuk Timnas Indonesia di Piala AFF U-16 2024
Bagaimana perbandingan statistik Ernando Ari dan Adi Satryo?
1. Statistik Ernando Ari Membanggakan
Ernando Ari dikenal sebagai pilihan utama di bawah mistar gawang Indonesia, dan kemungkinan akan melanjutkan perannya pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina.
Pemain kelahiran Semarang ini memiliki refleks yang sangat baik dan sering menjadi pahlawan dalam menghadapi penalti lawan.
Namun, Ernando memiliki kelemahan dalam mengantisipasi tembakan jarak jauh dan umpan silang.
Baca Juga: Marselino Ferdinan Klarifikasi Komentar "Negara Lucu", Akui Kesal dengan Warganet
Di level klub, ia tampil dalam 14 laga musim ini dengan 35 penyelamatan, dua tekel, empat sapuan, dan tiga clean sheet, namun kebobolan 21 kali.
Dalam distribusi bola, Ernando mencatatkan 198 umpan sukses dari 300 percobaan.
2. Adi Satryo Tak Bisa Dianggap Enteng
Selain Ernando, Indonesia memiliki Adi Satryo, kiper PSIS Semarang yang biasanya menjadi pelapis. Meski berstatus pelapis, Adi tidak kalah hebat dari Ernando.
Kiper kelahiran Tangerang ini dikenal sebagai kiper yang komplet.
Adi piawai dalam menghentikan tembakan lawan dan menguasai area penalti, sering meninggalkan gawang untuk menghentikan serangan.
Dalam hal distribusi bola, Adi memiliki statistik lebih baik dengan akurasi 86 persen di BRI Liga 1 2023/2024.
Kontributor : Imadudin Robani Adam