Pada tahun 2010 Jerman mencapai semifinal Piala Dunia, tahap yang sama dengan Kejuaraan Eropa pada tahun 2012 sebelum dinobatkan sebagai Juara Piala Dunia 2014 di Brasil.
Enam Trofi
Setelah sukses di turnamen tersebut, Flick mengundurkan diri sebagai asisten pelatih Der Panzer dan mengambil pekerjaan sebagai direktur olahraga di Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) sebelum kembali ke Hoffenheim pada tahun 2017 sebagai direktur olahraga. Pada musim panas 2019 Flick tiba di Bayern Munich sebagai asisten Nico Kovac.
Klub Bavaria tersebut kemudian memecat pelatih Kroasia itu dalam hitungan bulan dan menunjuk Flick sebagai caretaker. Keputusan yang pada akhirnya mengubah sejarah Bayern.
Setelah awal yang baik, CEO Bayern Karl-Heinz Rummenigge mengonfirmasi Flick memegang jabatan tersebut hingga akhir musim. Flick mencatatkan 22 kemenangan dalam 25 pertandingan pertamanya sebagai pelatih, melampaui prestasi Josep Guardiola yang mencatatkan 21 kemenangan dalam 25 pertandingan pertamanya bersama Bayern.
Musim tersebut berakhir dengan Munich memenangkan gelar treble bersejarah, termasuk keberhasilan Flick mengalahkan Barcelona dengan skor menyakitkan 8-2 di Liga Champions. Pelatih asal Jerman itu dianugerahi penghargaan UEFA Coach of the Year.