Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, perlu mempersiapkan strategi menghadapi perubahan dalam kekuatan Timnas Irak menjelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Irak akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 6 Juni 2024, diikuti oleh pertandingan melawan Filipina pada 11 Juni 2024.
Pelatih Timnas Irak, Jesus Casas, telah mengumumkan skuadnya yang mengalami beberapa perubahan, termasuk absennya beberapa pemain kunci.
Hal ini diyakini akan memengaruhi kekuatan Timnas Irak saat bertemu dengan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Nathan Tjoe-A-On Hapus Highlight Instagram, Netizen Salahkan Fans 'Cegil': Terlalu Melanggar Privasi
Pemain Berbahaya Tetap Jadi Tumpuan
Skuad Merah Putih harus waspada terhadap sejumlah pemain berbahaya dari Timnas Irak pada pertemuan mendatang.
Tiga di antaranya adalah Mohanad Ali, Osama Rashid, dan Aymen Hussein, yang berhasil mencetak gol saat mengalahkan Timnas Indonesia 3-1 pada Piala Asia 2023.
Selain ketiganya, ada empat pemain lain yang juga perlu diwaspadai karena pernah mencetak gol ke gawang Timnas Indonesia dalam pertemuan pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026, seperti Beshar Resan, Youssef Amyn, dan Ali Al-Hamadi.
Mengikutsertakan Pemain Baru
Baca Juga: Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia Hanya Akan Turunkan Skuad Pelapis di ASEAN Cup 2024
Dari 26 pemain tersebut, terdapat enam wajah baru di skuad Timnas Irak. Tiga di antaranya adalah penjaga gawang, Hussein Hassan, Ali Kadhim, dan Kamil Saad.
Selain itu, ada tiga debutan lainnya: Mohamed Al Taay, Marco Farag, dan Ahmed Maknzi, yang belum pernah bermain bersama Timnas Irak sebelumnya.
Jesus Casas memiliki kesempatan untuk menguji kualitas pemain lainnya, karena Timnas Irak sudah dipastikan lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kontributor : Imadudin Robani Adam