Sudah Dinaturalisasi, PSSI Bongkar Alasan Maarten Paes Belum Bisa Memperkuat Timnas Indonesia

Sabtu, 25 Mei 2024 | 17:45 WIB
Sudah Dinaturalisasi, PSSI Bongkar Alasan Maarten Paes Belum Bisa Memperkuat Timnas Indonesia
Kiper naturalisasi Indonesia, Maarten Paes saat memperkuat klubnya di Amerika Serikat, FC Dallas. [doc. FC Dallas]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga membongkar alasan mengapa Maarten Paes belum bisa memperkuat Timnas Indonesia. Sebab, sang kiper harus terlebih dahulu menyelesaikan proses pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Tidak sedikit pecinta sepak bola Tanah Air yang bertanya mengapa Maarten Paes tak dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua pada Juni ini. Padahal, kiper FC Dallas di MLS Amerika Serikat itu sudah resmi jadi WNI pada 30 April 2024.

Arya Sinulingga menyebut ada alasan kuat mengapa Paes tak dipanggil Shin Tae-yong. Sebab, ada masalah yang membuat kiper berdarah Belanda itu tak dapat membela Timnas Indonesia.

Penjaga gawang berusia 26 tahun itu diketahui memang pernah membela Timnas Belanda saat usianya sudah menginjak 22 tahun.

Baca Juga: Jay Idzes Antar Venezia ke Final Playoff Serie B, Selangkah Lagi Menuju Serie A

Hal ini bertentangan dengan regulasi FIFA, di mana pemain tak boleh pindah kewarganegaraan jika sudah memperkuat tim nasional negara sebelumnya.

Aturan itu tertuang dalam artikel 9 ayat 2 peraturan FIFA soal pergantian asosiasi. Pemain bisa pindah kewarganegaraan jika usianya masih di bawah 21 tahun, baik itu di level senior atau junior.

Oleh sebab itulah, PSSI mengupayakan banding melalui CAS. Sebab, ada kans Paes bisa membela Timnas Indonesia jika statusnya sudah menjadi WNI.

“Ini perlu saya sampaikan mengenai informasi terbaru soal Maarten Paes. Jadi gini, Maarten Paes ini kemarin, dia ini ada pertandingan ketika sudah berusia 22 tahun (untuk Belanda). Dan menurut regulasi FIFA, itu tidak diperbolehkan lagi pindah negara,” kata Arya di Instagram pribadinya, Sabtu (25/5/2024).

"Tapi, masih ada celah. Kenapa dia bisa bermain sampai usia 22 tahun untuk Belanda? Dan ini sudah kami konfirmasi dengan KNVB Belanda. Ada syaratnya, kita harus punya hak untuk mengajukan ke CAS. Jadi, dasarnya apa? Maarten Paes harus jadi orang Indonesia (dulu). Makanya kemarin Maarten Paes kita masukkan dan menjadi WNI," lanjutnya.

Baca Juga: Nasib Nathan Tjoe-A-On di Swansea City Terancam, Media Wales Sarankan Pinjamkan ke Klub Lain

"Apalagi, Maarten Paes sangat ingin menjadi WNI dan membela timnas kita. Jadi setelah dia menjadi WNI, kita punya hak untuk mengajukan ke CAS. Kalau dia nggak WNI, kita nggak punya hak, makanya kita WNI-kan dulu. Setelah itu baru ke CAS,” jelas Arya.

Lebih lanjut, Arya berharap banding yang diajukan PSSI dikabulkan CAS. Dengan begitu, Maarten Paes bisa segera debut bersama Timnas Indonesia senior.

"Doakan semoga ada proses yang baik sehingga Maarten Paes bisa menjadi pemain timnas kita,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI