Fakta Menarik Madura United Jelang Final Championship Series BRI Liga 1, Fans Wajib Tahu

Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 25 Mei 2024 | 12:10 WIB
Fakta Menarik Madura United Jelang Final Championship Series BRI Liga 1, Fans Wajib Tahu
Pesepak bola Madura United Hugo Gomes melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan semifinal leg pertama Championship Series Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (15/5/2024). Madura United menang dengan skor 1-0. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/foc.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Madura United berhasil menembus babak final Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 dan akan memperebutkan gelar dengan Persib Bandung.

Keberhasilan Madura United tersebut tentunya cukup mengejutkan. Pasalnya di reguler series, performa Laskar Sappe Kerap sempat menurun. Meski pada akhirnya mereka berhasil menyudahi reguler series di posisi empat besar.

Sebagai klub yang relatif baru, sebelumnya dikenal sebagai Persepam Madura United, mereka mulai dikenal setelah masa kejayaan Pelita Jaya di Galatama.

Pelita Jaya meraih tiga gelar juara Galatama di musim 1988/1989, 1990, dan 1993/1994.

Baca Juga: 3 Pemain Madura United dengan Menit Main Terbanyak Musim Ini, Ada Eks Andalan Shin Tae-yong

Penyerang sayap Madura United, Malik Risaldi. [dok. Madura United]
Penyerang sayap Madura United, Malik Risaldi. [dok. Madura United]

Awalnya Pelita Jaya

Pada 1994/1995, Galatama digabung dengan Perserikatan menjadi Liga Indonesia, di mana Pelita Jaya turut serta.

Pelita Jaya mulai terkenal saat merekrut bintang Timnas Argentina, Mario Kempes, pada 1993, yang dikenal sebagai pemenang Piala Dunia 1978.

Klub ini berganti nama beberapa kali, termasuk Pelita Solo, Pelita Krakatau Steel, dan Pelita Jaya Karawang, sebelum akhirnya menjadi Pelita Bandung Raya (PBR) pada 2012.

Pada ISL 2014, PBR berhasil mencapai semifinal setelah mendatangkan Bambang Pamungkas, namun Persib Bandung yang keluar sebagai juara.

Baca Juga: Jajal Borneo FC, Teco Minta Dukungan Pemain ke-12 Bali United

Berkembang Pesat di Liga 1

Madura United mengejutkan dengan menduduki posisi ketiga di klasemen akhir, hanya kalah dari Persipura Jayapura dan Arema FC.

Meskipun pendatang baru, mereka memberi perlawanan sengit di sepak bola nasional. Namun, prestasi ini dianggap tidak resmi karena kompetisi dianggap tidak sah.

Meskipun merekrut Peter Odemwingie dari Premier League, mereka hanya mencapai peringkat keenam dan kedelapan di Liga 1 2017 dan 2018.

Meskipun demikian, mereka belum mampu menembus empat besar atau berkompetisi di Asia, prestasi terbaik mereka adalah posisi kelima di Liga 1 2019.

Musim ini, Madura United menunjukkan kemajuan dengan finis di peringkat keempat dan lolos ke championship series.

Meskipun menghadapi juara regular series, Borneo FC, Madura United berhasil menang dua kali dengan agregat 4-2.

Sekarang, mereka siap menghadapi Persib Bandung di final dan berpotensi mencatatkan sejarah baru dengan menjadi juara.

Pertama, mereka akan bertandang ke Stadion Si Jalak Harupat untuk leg pertama, kemudian menjamu Persib di Stadion Gelora Bangkalan untuk leg kedua.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI