Suara.com - Bali United kembali mengantongi lisensi dari Komite Lisensi Klub PSSI yang memberikan kesempatan bisa bermain di Liga Asia dan Liga 1 Indonesia karena menyandang status klub profesional.
“Ini menjadi tahun kedelapan kami masih menyandang status sebagai sebuah klub profesional,” kata perwakilan lisensi klub Bali United FC Richi Kurniawan seperti dimuat ANTARA, Jumat (24/5/2024).
Dengan lisensi, skuad Serdadu Tridatu memiliki kesempatan berlaga di Liga Champions Asia 2, Liga Challenge Asia mewakili Indonesia dan juga tampil di Liga 1 musim depan.
Perolehan lisensi itu didapatkan setelah mengajukannya melalui sistem Sistem Administrasi Lisensi Klub (CLAS).
Baca Juga: Jajal Borneo FC, Teco Minta Dukungan Pemain ke-12 Bali United
Proses lisensi klub 2023/2024 dilakukan sebagai implementasi AFC Club Licensing Regulations dan PSSI Club Licensing Regulations.
Pelaksanaan waktunya dimulai pada 24 November 2023 hingga berakhir pada 30 Mei 2024.
Terdapat lima kriteria penilaian yang menjadi acuan dalam menentukan lisensi klub 2023/2024 yang mencakup kriteria olahraga, infrastruktur, personel, dan administrasi, legal, dan finansial.
Tim yang bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar itu memperoleh lisensi klub setiap tahun sejak 2017 ketika Liga 1 bergulir pertama kali di Indonesia.
Richi menambahkan dari total 18 klub yang berada di strata tertinggi Liga Indonesia, hanya ada tiga klub yang berhasil masuk dalam tiga kategori tingkatan kompetisi yang bisa diikuti di musim depan yaitu Bali United FC, Borneo FC Samarinda dan Persik Kediri.
Baca Juga: Bali United vs Borneo FC, Pieter Huistra Minta Pemain Pesut Etam Tampil Lepas Tanpa Beban
Berikut hasil rapat Komite Lisensi Klub berdasarkan data dari manajemen Bali United:
Regulasi AFC Champions League 2 :
Bali United FC, Borneo FC Samarinda dan Persik Kediri
Granted with Sanction : Madura United FC, Persebaya Surabaya, Persib Bandung dan Persija Jakarta
Regulasi AFC Challenge League :
Bali United FC, Borneo FC Samarinda, Madura United FC, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persija Jakarta, PSIS Semarang, Persik Kediri dan Rans Nusantara FC
Regulasi Liga 1 :
Bali United FC, Bhayangkara Presisi Indonesia FC, Borneo FC Samarinda, Madura United FC, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persija Jakarta, Persik Kediri, PSIS Semarang dan Rans Nusantara FC
Regulasi Liga 2 :
Granted with Sanction : Deltras FC
Untuk keputusan ini, klub dipersilahkan mengajukan banding sampai 23 Mei 2024 mendatang. PSSI melalui departemen klub lisensi akan melakukan laporan terhadap hasil ini pada 30 Mei 2024 kepada AFC.