Suara.com - Kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, sempat menjadi sorotan selepas digunakan acara konser boyband Korea Selatan, NCT Dream pada Sabtu (18/5/2024) lalu.
Merujuk rekaman video drone akun YouTube afa99_channel pada Senin (20/5/2024), kondisi rumput GBK sempat rusak. Bahkan, lapangan terlihat memiliki motif berbentuk panggung konser NCT Dream.
Lebih dari setengah rumput lapangan GBK terdampak konser tersebut. Bagian yang tertutupi panggung, terlihat menguning.
Namun, masih merujuk rekaman dalam kanal YouTube yang sama, kondisi rumput GBK semakin membaik. Empat hari pasca rekaman pertama, warna rumput sudah mulai terlihat selaras.
Baca Juga: Timnas Indonesia dapat Lawan Kuat di Toulon Cup 2024, Begini Respon Indra Sjafri
Motif panggung konser NCT juga sudah tidak terlihat meskipun pinggir lapangan masih menyisakan rumput-rumput berwarna kuning.
Sebagai informasi, Stadion GBK bakal digunakan Timnas Indonesia saat menjamu Irak dan Filipina dalam dua laga sisa Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda dijadwalkan menjamu dua negara tersebut pada 6 dan 11 Juni mendatang.
Pertandingan ini begitu penting untuk tim asuhan Shin Tae-yong. Mereka butuh minimal satu kemenangan untuk mengunci tiket ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia sekaligus memastikan lolos ke putaran final Piala Asia 2027.
Alhasil, sempat muncul kekhawatiran terkiat kondisi rumput GBK lantaran harus dipakai menggelar konser terlebih dahulu sebelum bisa digunakan skuad Garuda.
Baca Juga: Indra Sjafri Apresiasi Madura United Jelang Final BRI Liga 1 Lawan Persib, Kenapa?
Kini, kondisi rumput GBK terpantau membaik. Pihak Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) pun menegaskan siap melakukan perbaikan dan perawatan agar kondisi lapangan bisa sesuai dengan standar menggelar pertandingan sepak bola internasional.
"Sebagai bentuk dukungan manajemen terhadap prestasi olahraga nasional di mata dunia, kami akan terus berupaya dan berkomitmen penuh untuk menjaga kualitas venue SUGBK hingga mencapai kondisi ideal sesuai standar yang diharapkan,” kata Direktur Umum PPKGBK Hadi Sulistia.