Suara.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco ogah ambil pusing soal spekulasi masa depannya di klub. Bagi Teco, rumor pemecatan dirinya yang merebak di media sosial cuma kabar burung.
Setelah sukses membawa Bali United kampiun BRI Liga 1 di musim 2019 serta 2021/2022, Teco gagal mempersembahkan trofi liga domestik bagi tim berjuluk Serdadu Tridatu itu dalam dua musim terakhir.
Teranyar, Bali United kandas di semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024, usai kalah agregat cukup telak 1-4 dari Persib Bandung. Sebelumnya, Bali United finis di peringkat tiga klasemen akhir musim reguler Liga 1 musim ini.
Bali United masih punya laga perebutan tempat ketiga BRI Liga 1 2023/2024, lawan Borneo FC. Namun, jelang laga itu, ada spekulasi soal masa depan Teco.
Baca Juga: Jelang Final BRI Liga 1 Kontra Madura United, Persib Bandung Diganjar Sanksi Komdis PSSI
Manajemen Bali United disebut mempertimbangkan untuk mendepak Teco dari kursi kepelatihan. Hal ini juga dipertegas dengan beberapa akun sepak bola di Instagram yang juga membahas posisi Teco sebagai juru taktik Serdadu Tridatu.
Terkait hal ini, Teco menyikapinya dengan santai. Terlebih, pelatih asal Brasil berusia 49 tahun itu masih terikat kontrak di Bali United hingga 2025, setelah ia baru memperbaharui kontrak pada awal 2023 lalu.
“Ya, seperti biasa banyak rumor yang terjadi. Biasa, orang atau akun di Instagram cari like. Apalagi sekarang sudah akhir musim dan orang-orang mencari rumor yang berkembang,” kata Teco santai dalam pernyataan resminya yang dikutip Kamis (23/5/2024).
“Lebih baik hubungi langsung presiden klub. Tanya saja mereka siapa pelatih Bali United di Liga 1 musim depan. Ini bisa lebih baik dan menepis rumor yang ada agar bisa clear,” tambah pelatih yang juga pernah membawa Persija Jakarta juara Liga 1 2018 tersebut.