Suara.com - Membandingkan harga pasar yang dimiliki Elkan Baggott dengan Justin Hubner usai keduanya ramai dibanding-bandingkan oleh netizen Indonesia.
Belakangan nama Elkan Baggott dan Justin Hubner ramai dibanding-bandingkan karena posisi bermain keduanya yang sama persis.
Ya, baik Elkan dan Hubner sama-sama merupakan bek tengah kiri karena keduanya sama-sama dominan menggunakan kaki kiri.
Selain itu, keduanya juga tangguh dalam berduel, baik duel lapangan maupun duel udara serta sama-sama memulai kariernya bersama klub Inggris yakni Ipswich Town dan Wolverhampton Wanderers.
Baca Juga: Malaysia Diminta Tiru Cara Shin Tae-yong di Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024
Mengingat Timnas Indonesia menggunakan formasi tiga bek, maka Elkan dan Hubner harus bersaing untuk memperebutkan satu slot bek tengah kiri.
Apalagi slot bek tengah dan bek tengah kanan telah dimiliki oleh pemain-pemain lainnya seperti Jordi Amat, Jay Idzes, Rizky Ridho, hingga Sandy Walsh.
Meski diharuskan berebut tempat di sektor bek tengah kiri, saat ini keduanya tengah berada dalam masalah dan membuat Shin Tae-yong pusing.
Elkan tengah dihadapkan pada masalah pemanggilan ke Timnas Indonesia. Ya, bek berusia 21 tahun itu tak dipanggil karena tak membalas pesan dari tim kepelatihan.
Lalu Hubner pun tengah berada dalam performa menurun. Terbaru, dirinya melakukan blunder berujung kartu merah saat Cerezo Osaka menghadapi tim kasta ketiga Jepang, FC Ryukyu.
Baca Juga: Lihat Skill Marselino Ferdinan, Ryan Giggs Layangkan Pujian: Dia Berbakat
Terlepas dari kontroversi itu, menarik untuk membandingkan harga pasar Elkan Baggott dan Justin Hubner. Kira-kira, siapa yang punya nilai pasar lebih tinggi?
Elkan Baggott Lebih Mahal dari Justin Hubner
Jika melihat harga pasar atau Market Value yang dimiliki keduanya, Elkan Baggott ternyata punya nilai lebih mahal ketimbang Justin Hubner.
Saat ini, Elkan memiliki nilai pasar sebesar 250 ribu euro (Rp4,3 miliar), unggul atas Hubner yang punya nilai pasar sebesar 200 ribu euro (Rp3,4 miliar).
Perbedaan nilai pasar ini tak lepas dari pengalaman keduanya. Elkan sendiri jauh lebih berpengalaman ketimbang Hubner, baik di level klub maupun internasional.
Di level klub, Elkan sudah bermain di level profesional di Inggris dengan membela Ipswich Town, Gillingham FC, Cheltenham Town, dan terbaru Bristol Rovers.
Di sisi lain, Hubner yang juga meniti karier di Inggris, lebih banyak bermain di level kelompok umur. Bahkan dirinya belum pernah tampil di level teratas sebelum bergabung Cerezo Osaka.
Jika melihat catatan keduanya di Timnas Indonesia, Elkan lebih berpengalaman dari Hubner kendati jarak usia keduanya hanya satu tahun.
Elkan telah mencatatkan 22 penampilan di Timnas Indonesia senior, sedangkan Hubner baru tampil sebanyak tujuh kali bersama skuad Garuda.
Kontributor: Felix Indra Jaya