Tolak Kampanye LGBT, Pemain AS Monaco Mohamed Camara 'Diserang' Menpora Prancis

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 21 Mei 2024 | 18:05 WIB
Tolak Kampanye LGBT, Pemain AS Monaco Mohamed Camara 'Diserang' Menpora Prancis
Gelandang AS Monaco asal Mali, Mohamed Camara (kiri) mengoper bola selama pertandingan Ligue 1 Prancis antara AS Monaco vs FC Nantes di Stadion Louis II (Stade Louis II) di Kerajaan Monaco pada 19 Mei 2024. Nicolas TUCAT / AFP.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain AS Monaco, Mohamed Camara mendapat 'serangan' dari dua pejabat Prancis setelah menutup pesan dukungan terhadap LGBT yang ada di bagian depan jersey timnya saat pertandingan terakhir Ligue 1 2023-2024, Minggu (19/5/2024).

Ligue 1 Prancis mengampanyekan gerakan tahunan melawan diskriminasi pada matchday terakhir kompetisi di mana masing-masing tim mengenakan lencana yang bertuliskan kata "homofobia" yang dicoret.

Namun, gelandang Monaco Mohamed Camara menutup lencana tersebut saat timnya menang 4-0 atas Nantes. Dia juga menolak foto pra-pertandingan di mana seluruh pemain berdiri di depan spanduk dengan pesan yang sama.

Baca juga: Nathan Tjoe-A-On Akui Sesak Napas, Jadi Alasan Kick Off Timnas Indonesia vs Irak Maju?

Menteri Olahraga Perancis Amélie Oudéa-Castéra menyebut tindakan Camara "tidak dapat diterima" dan menyerukan "sanksi tegas" terhadap pemain dan klub.

Aurore Bergé, Menteri Kesetaraan Perancis, juga mengutuk Camara di media sosial.

“Homofobia bukanlah sebuah opini, itu sebuah kejahatan,” tulisnya di X, seperti dikutip dari ESPN, Selasa (21/5/2024).

“Dan homofobia bisa membunuh. Harus ada hukuman tegas bagi Mohamed Camara.”

Baca juga: Hitung-hitungan Potensi Timnas Indonesia Bakal Tampil di Olimpiade 2024 Paris Jika Israel Dicoret

Baca Juga: Cuma Hitungan Bulan, Olympique Marseille Resmi Pecat Gennaro Gattuso

Mohamed Camara bukan pesepak bola pertama yang mendapat tekanan setelah mengambil sikap pribadi untuk tidak mendukung kampanye tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI