Suara.com - Persaingan gelar kompetisi kasta teratas Liga Inggris, Premier League, musim ini kian memanas menyusul kemenangan yang diraih Arsenal dan Manchester City di pekan ke-37.
Manchester City mengalahkan Fulham 4-0 di laga tandang pada Sabtu (11/5/2024), sementara Arsenal menumbangkan Manchester United di Old Trafford dengan skor tipis 1-0 pada Minggu (12/5/2024).
Baca Juga: Tottenham vs Manchester City, Guardiola: Kemenangan Harga Mati!
Kemenangan kedua belah pihak pada akhir pekan kedua dari belakang berarti perburuan gelar akan ditentukan pada hari terakhir
Gelar Liga Inggris 2023/24 akan turun ke hari terakhir pada 19 Mei untuk ketiga kalinya dalam 11 tahun terakhir setelah Man City dan Arsenal menang di akhir pekan.
Menyisakan satu pertandingan, Arsenal saat ini berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan 86 poin dari 37 laga. Sementara City, yang masih memiliki satu laga tunda, membayangi di posisi dua dengan 85 poin.
City akan melakoni laga tunda pada Rabu (15/5/2024) dini hari WIB. Di laga ini City berpeluang menang, tapi juga ada kans meraih hasil imbang ataupun kalah.
Jika mereka meraih hasil imbang, atau bahkan kalah, persaingan juara Liga Inggris musim ini dipastikan bakal makin sengit.
Sejumlah pertanyaan pun mencuat tentang penentuan gelar juara Liga Inggris musim ini. Simak penjelasan berikut ini.
Bagaimana Man City Meraih Gelar Juara?
Tim asuhan Pep Guardiola dapat kembali ke puncak dengan kemenangan di laga tunda yang akan digelar di Tottenham Hotspur Stadium.
Jika mereka memenangkan pertandingan itu dan pertemuan kandang terakhir mereka dengan West Ham United, mereka akan dinobatkan sebagai juara untuk rekor musim keempat berturut-turut.
Akan tetapi jika mereka ditahan imbang Tottenham di laga tunda pekan ke-34, maka City akan memiliki poin sama dengan Arsenal dan juara musim ini sudah dipastikan bakal ditentukan di pekan ke-38.
Baca Juga: 5 Rekor Hina Manchester United Bersama Erik ten Hag, Lebih Buruk dari Rezim David Moyes
Bagaimana Arsenal Bisa Memenangkan Gelar?
Agar Arsenal bisa mengangkat Trofi Premier League pertama mereka dalam 20 tahun terakhi, mereka membutuhkan City untuk kehilangan poin setidaknya dalam satu dari dua pertandingan tersisa, sekaligus memenangkan pertandingan terakhir mereka di kandang melawan Everton.
Selisih gol mereka yang unggul bisa menjadi penentu jika keduanya finis dengan poin yang sama.
Bagaimana Jika Poin Kedua Tim Sama usai Pertandingan pekan ke-38?
Peluang kedua tim mengantongi poin sama cukup terbuka. Jika City imbang di markas Tottenham maka The Citizens bakal mengantongi 86 poin.
Dan jika di laga pamungkas baik City maupun Arsenal sama-sama menang atau kalah, poin keduanya akan sama.
Jika demikian, bagaimana menentukan juara Liga Inggris musim ini? Dikutip dari laman Premier League, jika tim memiliki total poin sama, kriteria berikut akan digunakan untuk menentukan juara:
1. Selisih gol.
2. Produktivitas gol.
3. Total poin yang dicetak oleh tim-tim terkait dalam pertandingan head-to-head, dalam kasus ini Arsenal dan City. Arsenal lebih unggul di sini, setelah mengalahkan City 1-0 di kandang sebelum kedua tim bermain imbang 0-0 di Manchester.
4. Gol tandang terbanyak yang dicetak dalam pertandingan head-to-head.
5. Pertandingan playoff di stadion netral, format, waktu dan tempat akan ditentukan oleh Dewan Liga Premier.