Infografis
Suara.com - Media Vietnam menyoroti kepribadian Shin Tae-yong yang sering marah-marah ketika memimpin timnas Indonesia.
Shin Tae-yong merupakan pelatih yang membawa timnas Indonesia berkembang. Bukti nyatanya sudah beberapa kali tim Merah Putih mencatatkan sejarah.
Mulai dari berhasil melaju dari fase grup Piala Asia 2023 lalu. Kemudian U-23 yang sukses menembus semifinal Piala Asia U-23 2024.
Sayangnya timnas Indonesia U-23 gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024 usai tumbang melawan Guinea dengan skor tipis 0-1, Kamis (9/5/2024).
Baca Juga: Circlenya Internasional, Legenda Everton Tim Cahill Video Call Marselino Ferdinan
Nah, dalam laga tersebut Shin Tae-yong menjadi sorotan karena mendapatkan kartu merah wasit. Pasalnya pelatih asal Korea Selatan ini memprotes keputusan yang dirasa kurang adil.
Berkaca dari situ, media Vietnam lantas mengungkapkan kemarahan Shin Tae-yong itu bukan pertama kalinya saat menangani timnas Indonesia dan itu membuat timnya rugi sendiri.
"Shin Tae-yong terlalu pemarah. Ini bukan pertama kalinya ia meninggalkan citra kurang menyenangkan sejak memimpin Indonesia," tulis laporan Znews.vn.
BACA JUGA: STY Bongkar Target Terdekat usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade, Bisa Tercapai di GBK
Pertama media Vietnam mengungkit kejadian di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Kala itu, pelatih asal Korea Selatan dilarang mendampingi skuad Garuda melawan Uni Emirat Arab karena akumulasi kartu.
Baca Juga: Witan Sulaeman: Lima Jahitan, Belum Kering dan Tunggu Empat Hari Lagi
Kemudian di Piala AFF 2020, Shin Tae-yong juga menarik perhatian karena bereaksi keras terhadap wasit. Ia pun mendapatkan kartu kuning di final leg kedua melawan Thailand.
Shin Tae-yong juga menerima kartu ketika memimpin timnas Indonesia di Piala AFF U-23. Pelatih berusia 54 tahun in mengungkapkan ketidakpuasan terhadap wasit dan menerima kartu kuning melawan Vietnam.
"Belum lagi ada banyaknya kartu lain yang harus diterima Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Asia 2023, Piala Asia U-20 2023, SEA Games 31," lanjut laporan Znews.
"Apalagi di turnamen tanpa VAR, Shin Tae-yong sering mengkritik wasit karena keputusannya buruk dan tidak adil," sambungnya.
Menurut media Vietnam, karakter Shin Tae-yong yang pemarah di pinggir lapangan karena saat menjadi pemain ia adalah sosok yang kuat.
"Sejak menjadi pemain, Shin Tae-yong adalah sosok yang memiliki gaya bermain kuat dan tidak takut berbenturan. Kepribadian itu turut memengaruhi gaya main tim yang dipimpinnya (Indonesia). Buktinya di setiap turnamen yang diikuti Indonesia, para pemainnya sering mendapatkan hukuman kartu," pungkas laporan media Vietnam ini.
