Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir membagikan momen ketika dirinya masuk ke ruang ganti pemain usai Timnas Indonesia U-23 dikalahkan Guinea. Sampai tundukkan kepala, ia meminta Marselino Ferdinan dan kawan-kawan jangan menangis.
Timnas Indonesia U-23 kalah tipis 0-1 melawan Guinea dalam laga playoff Olimpiade 2024 di Paris, Prancis, Kamis (9/5/2024) malam WIB. Kekalahan tersebut membuat Tim Merah Putih mengubur mimpi berlaga di Olimpiade.
Selepas pertandingan, Erick menghampiri pemain di ruang ganti yang sedang dalam kekecewaan. Ia memberikan motivasi agar kecewanya tidak berlarut-larut.
BACA JUGA: Real Madrid ke Final Liga Champions, Carlo Ancelotti: Ini adalah Tim Terbaik yang Pernah Saya Latih
Baca Juga: 3 Pemain Timnas Indonesia U-23 dengan Performa Terbaik saat Lawan Guinea U-23
"Kalian sudah kasih yang terbaik, jadi jangan menangis. Tegakkan kepala kalian! Masih panjang masa depan kalian," kata Erick Thohir dilansir dari laman Instagram miliknya, Jumat (10/5/2024).
Lelaki yang juga menteri BUMN tersebut angkat topi kepada perjuangan yang ditunjukkan armada Shin Tae-yong. Erick Thohir berterima kasih kepada seluruh pemain dan staf pelatih karena sudah berjuang habis-habisan.
Bahkan, Erick sampai menundukkan kepalanya di hadapan pemain. Selain itu, mantan presiden Inter Milan itu meminta pemain bangkit menatap tantangan selanjutnya.
"Pelajaran yang kalian lakukan selama AFC ini, kalian bawa ke Kualifikasi Piala Dunia. Kita patriot, kita fight lagi, dan saya apresiasi. Saya tunduk kepala, terima kasih," pungkasnya.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Olimpiade setelah melewati beberapa kesempatan. Sebelum playoff, Garuda Muda juga gagal melangkah dari jalur Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga: Duh! Banjir Komentar Berbau Rasis di Akun Instagram Federasi Sepak Bola Guinea
Garuda Muda finis di peringkat keempat dalam kejuaraan itu. Rizky Ridho Cs dikalahkan Uzbekistan 0-2 di semifinal, kemudian menyerah 1-2 di perebutan tempat ketiga melawan Irak.