Suara.com - Sukses Timnas Indonesia menembus 16 besar Piala Asia 2023 dan mencapai semifinal Piala Asia U-23 2024 memberi kesan positif di mata banyak pihak tak terkecuali para pemain keturunan.
Banyak yang terkesan dengan potensi sepak bola Indonesia, terutama jika Timnas Indonesia U23 berhasil melaju ke Olimpiade Paris 2024 dengan mengalahkan Guinea dalam playoff.
Keberhasilan timnas tidak lepas dari kebijakan PSSI di bawah Erick Thohir yang memberikan peluang bagi pemain keturunan melalui naturalisasi.
Baca juga: Real Madrid ke Final Liga Champions, Carlo Ancelotti: Ini adalah Tim Terbaik yang Pernah Saya Latih
Baca Juga: Bedah Taktik Shin Tae-yong di Laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea, Potensi Ubah Gaya Main
Kontribusi pemain seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, dan Nathan Tjoe-A-On tak diragukan lagi.
Hasil ini membuka peluang bagi pemain keturunan lainnya, seperti Navarone Foor, yang bermain di Liga Turki bersama Bandirmaspor, untuk bergabung dengan Timnas Indonesia melalui jalur naturalisasi.
1. Percaya Diri PSSI Butuh Jasanya
Navarone menyatakan kesediaannya untuk bermain sepenuh hati bagi Timnas Indonesia jika PSSI memilih untuk menaturalisasinya.
Dia yakin akan memberikan segalanya untuk tim tersebut.
Baca Juga: Skuad Resmi Timnas Indonesia U-23 vs Guinea: Garuda Muda Pincang, Syli National Full Power
Navarone percaya bahwa PSSI hanya akan memberikan naturalisasi kepada pemain yang memiliki kemampuan yang diinginkan oleh pelatih Shin Tae-yong, dan dia merasa dirinya layak untuk mendapat kesempatan itu.
Dengan pengalamannya yang luas, Navarone yakin bahwa kontribusinya akan sangat berharga bagi perkembangan pemain di Indonesia.
2. Terbiasa dengan Kerasnya Liga Turki
Navarone telah bermain di berbagai liga seperti Turki, Belanda, Uni Emirat Arab, dan Latvia, menghadapi berbagai tingkat persaingan.
Dia yakin pengalamannya akan sangat bermanfaat bagi Timnas Indonesia jika diberi kesempatan.
Navarone juga memberi pujian kepada pemain naturalisasi lainnya seperti Ragnar, Hubner, dan Thom Haye, yang menurutnya memiliki banyak pengalaman yang berharga.
3. Keturunan Belanda Juga
Seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, dan Nathan Tjoe-A-On, Navarone juga merupakan pemain keturunan yang lahir dan besar di Belanda.
Berperan sebagai gelandang, Navarone telah mengumpulkan banyak pengalaman bermain di level tinggi. Sebelum pindah ke Turki, dia sukses membela NEC Nijmegen (2011–2016) dan Vitesse Arnhem (2016–2020).
Selama bersama NEC Nijmegen, Navarone turut berkontribusi dalam mempromosikan klub tersebut ke Eredivisie pada 2015.
Di Vitesse Arnhem, dia dikenang oleh para penggemar karena loyalitas dan dedikasinya yang membantu tim meraih Piala Belanda pada musim 2016/2017.
Melalui akun YouTube milik Yussa Nugraha, Navarone mengungkapkan keinginannya untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Kontributor : Imadudin Robani Adam