Suara.com - Salah satu bintang timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan sempat mendapat banyak kritik dan hujatan dari publik Indonesia setelah pertandingan Piala Asia U-23 melawan Irak, akibat penampilannya yang dinilai egois serta caranya merespon kritik di media sosial.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengakui bahwa penampilan Marselino kurang baik.
Tetapi ia pun meminta publik Indonesia dapat terus memberi dukungan kepada sang pemain.
BACA JUGA: Shin Tae-yong Gemetar Lihat Banyak Pemain Guinea dari Klub Eropa: Ini Tim Kuat
Baca Juga: Pastikan Justin Hubner Absen Lawan Guinea, Shin Tae-yong Ungkap Kesedihan Ini
“Memang saya melihat ada kesalahan dari Marselino. Saya seharusnya memberi saran kepada Marselino sebelumnya, tapi saya kemarin tidak bisa kasih saran jadi ini juga kesalahan saya. Maka saya mohon maaf kepada penggemar sepak bola Indonesia. Seharusnya Marselino tidak begitu kepada masyarakat Indonesia,” ujar Shin Tae-yong dalam jumpa pers sebelum laga lawan Guinea.
Gelandang timnas Indonesia U-23, Marselino Ferdinan mencurahkan isi hatinya karena netizen telah kelewatan ikut menyasar KMSK Deinze saat mengkritik dirinya.
Marselino Ferdinan akhir-akhir ini menjadi 'kambing hitam' warganet usai timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak 1-2 dalam perebutan juara ketiga Piala Asia U-23 2024.
BACA JUGA: Borussia Dortmund Tantang Real Madrid di Final Liga Champions
Banyak yang menganggap gelandang berusia 19 tahun ini bermain egois. Hal itu yang membuat timnas Indonesia U-23 gagal menang lawan Irak.
Baca Juga: Lima Pemain Vietnam Ditangkap Polisi, Timnas Indonesia Bakal Diuntungkan di Piala AFF
Sontak netizen mengkritik Marselino Ferdinan. Eks Persebaya Surabaya itu pun sempat merespons dengan postingan 'Negara Lucu' di Instagram Storiesnya.
Bahkan Marselino juga tidak menutup kolom komentarnya. Ternyata hal itu bertujuan agar serangan netizen tidak meleber kemana-mana, misalnya ke KMSK Deinze yang merupakan klubnya.
Meski begitu, tetap saja warganet memberikan komentar yang sadis di Instagram KMSK Deinze yang kini sedang berjuang promosi ke Liga 1 Belgia.
Melihat hal ini, Marselino mengaku sedih. Bahkan ia mengaku ingin menangis saat melihat komentar-komentar yang pedas.
"Ingin nangis melihat komentarnya. Ealah sengaja tak buka kolom komentarku supaya tidak nyebar kemana-mana ternyata sama aja," tulis Marselino Ferdinan di konten eksklusifnya.
Adapun di waktu yang bersamaan, Marselino mendukung timnya yang sedang berjuang untuk promosi. KMSK Deinze menghadapi Lommel di final playoff.
Di pertemuan pertama, KMSK Deinze berhasil menahan imbang Lommel dengan skor 1-1. Nantinya mereka akan tanding lagi di leg kedua yang dijadwalkan pada Minggu (12/5/2024).