Hitung-hitungan Timnas Indonesia U-23 Masih Bisa Lolos Olimpiade 2024 Paris

Selasa, 30 April 2024 | 05:10 WIB
Hitung-hitungan Timnas Indonesia U-23 Masih Bisa Lolos Olimpiade 2024 Paris
Bek Indonesia Muhammad Ferarri dijaga oleh gelandang Uzbekistan Umarali Rakhmonaliev saat pertandingan semifinal Piala Asia U23 2024 antara Indonesia melawan Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin (29/4/2024). [Karim JAAFAR / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia U-23 menemui kekalahan di semifinal Piala Asia U-23 2024 melawan Uzbekistan pada Senin (29/4). Namun, meski demikian, peluang untuk merebut tiket Olimpiade 2024 Paris masih terbuka bagi Garuda Muda.

Meskipun kekalahan dari Uzbekistan menghalangi ambisi juara Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23, kesempatan untuk meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris masih tersedia bagi mereka.

Selanjutnya, langkah Timnas Indonesia U-23 menuju Paris 2024 dapat dilalui melalui pertandingan perebutan tempat ketiga.

BACA JUGA: Highlight Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23, Gol Bunuh Diri Arhan, Durugikan Wasit Hingga Kartu Merah

Baca Juga: Link Live Streaming Jepang vs Irak, Calon Lawan Timnas Indonesia U-23 di Partai Hidup Mati

Kesempatan untuk melaju ke Olimpiade masih ada jika Timnas Indonesia U-23 berhasil memenangkan pertandingan perebutan tempat ketiga.

Tim yang kalah dalam pertandingan antara Irak dan Jepang akan menjadi lawan potensial Timnas Indonesia U-23 dalam perebutan tempat ketiga.

Dalam menghadapi Uzbekistan, Timnas Indonesia U-23 menunjukkan kegigihan yang luar biasa.

BACA JUGA: Hasil Liga Inggris: Josko Gvardiol dan Erling Haaland Bawa Manchester City Kalahkan Nottingham Forest, Pepet Arsenal

Meski menghadapi tekanan dari Uzbekistan, Timnas Indonesia U-23 berhasil bertahan dengan kokoh.

Baca Juga: Muhammad Ferarri Anggap Keputusan Wasit Janggal usai Anulir Golnya ke Gawang Uzbekistan

Muhammad Ferarri mampu mencetak gol terlebih dahulu bagi Timnas Indonesia U-23 pada menit ke-61.

Namun, gol tersebut akhirnya tidak diakui oleh wasit Shen Yinhao setelah melakukan pemeriksaan menggunakan VAR.

Setelah gol dianulir, Timnas Indonesia U-23 tampak kehilangan momentum.

Tim asuhan Shin Tae Yong harus menerima gol dari Khusayin Norchaev pada menit ke-68, diikuti dengan gol bunuh diri Pratama Arhan pada menit ke-86.

Sebelum terjadinya gol kedua, Timnas Indonesia U-23 terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Rizky Ridho diusir keluar lapangan karena kartu merah langsung akibat pelanggaran keras terhadap Jasurbek Jaloliddinov saat membuang bola.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI