Suara.com - Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U-23 sukses mengukir sejarah baru bagi sepak bola negara ini. Melawan Korsel U-23 di babak perempatfinal Piala Asia U-23 2023, Rizky Ridho dkk sukses meraih kemenangan lewat adu penalti, setelah kedua tim di waktu normal dan ekstra time bermain imbang 2-2, Jumat (26/4).
Bagi Shin Tae-yong, kemenangan ini jadi rekor pribadi tersendiri head to head dengan pelatih Korsel Hwang Sun-hong. Ada catatan menarik dari pertemuan keduanya.
Jika ditilik dari rekor pertemuan, Shin Tae-yong masih kalah dari Hwang Sun-hong. Terhitung dengan hasil laga dinihari tadi, Shin dua kali meraih kemenangan atas Hwang.
Baca juga:
Menariknya dua kemenangan Shin itu didapat di pertandingan krusial. 13 tahun lalu, pada babak semifinal Piala Liga Korsel 2011, Shin juga sukses membuat sesak Hwang, persis yang ia lakukan pada laga dinihari tadi.
Pada babak semifinal itu, Hwang unggul rekor kemenangan. Ia mencatatkan 3 kali kemenangana atas Shin Tae-yong. Saat itu, Shin masih menjadi pelatih Seongnam Ilhwa-- saat ini bernama Seongnam FC.
Sedangkan Hwang melatih Pohan Steelers. Unggul catatan pertemuan atas Shin, Hwang kala itu cukup yakin bisa mengalahkan anak asuh Shin. Namun siapa sangka, di babak semifinal itu, anak asuh Shin di Seongnam Ilhwa sukses meraih kemenangan 3-0 atas Pohan.
Sama seperti pertandingan dinihari tadi di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Korsel U-23 yang lebih diunggulkan dibuat tak berdaya. Di laga ini juga, pelatih Hwang mendapat kartu merah dari wasit Shaun Evans.
Sebelum pertandingan dinihari tadi, kemampuan Shin meracik taktik memang diakui sendiri oleh media Korsel.
Baca juga: