Suara.com - Timnas Indonesia U-23 tampil mengesankan dalam debut mereka di Piala Asia U-23, berhasil mencapai perempat-final sebagai runner-up Grup A.
Mereka menghadapi tantangan awal saat kalah 0-2 dari tuan rumah Qatar dalam pertandingan yang diwarnai kontroversi wasit.
Namun, mereka bangkit dengan kemenangan atas Australia berkat tepisan penalti Ernando Ari. Di laga terakhir grup, mereka menang telak 4-1 melawan Yordania.
![Gelandang Timnas Indonesia U-23, Marselino Ferdinan melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Yordania U-23 dalam matchday ketiga atau terakhir Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu (21/4/2024) malam WIB. [PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/22/14456-gelandang-timnas-indonesia-u-23-marselino-ferdinan.jpg)
Meskipun menghadapi banyak kendala sebelum turnamen, prestasi Timnas Indonesia U-23 ini melebihi ekspektasi banyak orang.
Memposisikan Nathan Tjoe-A-On di Posisi Baru
Untungnya, Shin Tae-yong menunjukkan insting yang tajam saat Ivar Jenner diusir keluar, memasukkan Nathan Tjoe-A-On sebagai pengganti.
Meskipun berposisi bek kiri, penampilannya cukup menginspirasi, memberikan visi dan ketenangan yang membuat permainan Timnas Indonesia U-23 sedikit lebih hidup, terutama dalam pertandingan melawan Australia.
Di puncaknya, saat berduet dengan Jenner di lapangan tengah melawan Yordania, Tjoe-A-On memberikan Marselino Ferdinan lebih banyak ruang untuk mengancam pertahanan lawan.
Baca Juga: Rizky Ridho Nekat, Berani Kritik Qatar di Depan 'Panitia' Piala Asia U-23 2024
Formasi Mirip Korsel dengan Polesan Taktik Baru