Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) membongkar alasan Nathan Tjoe-A-On meninggalkan skuad Timnas Indonesia U-23 setelah tim berhasil lolos ke perempat final Piala Asia U-23 2024, Minggu (21/4/2024).
Nathan Tjoe-A-On menjadi bagian penting dalam skuad Timnas Indonesia U-23 di fase grup Piala Asia U-23 2024. Fullback yang tengah menjalani masa peminjaman bersama SC Heerenveen itu selalu tampil dalam tiga matchday Grup A.
Nathan tampil sebagai pemain pengganti saat Timnas Indonesia U-23 takluk 0-2 dari tuan rumah Qatar pada 15 April lalu, sebelum bermain penuh saat Garuda Muda menekuk Australia 1-0 pada Kamis (18/4/2024).
Baca juga: Komentar Shin Tae-yong usai Bawa Timnas Indonesia U-23 Cetak Sejarah di Piala Asia U-23 2024
Pemain berusia 22 tahun itu kemudian kembali tampil penuh dengan bermain sebagai gelandang bertahan saat Timnas Indonesia U-23 melumat Yordania 4-1, Minggu (21/4/2024) malam WIB.
Kemenangan atas Yordania memastikan skuad Garuda Muda melangkah ke babak perempat final. Namun, kebahagiaan itu diiringi oleh berita buruk di mana Nathan resmi meninggalkan skuad.
Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga menjelaskan bahwa PSSI sudah tahu sejak awal bahwa Nathan Tjoe-A-On bakal meninggalkan skuad pasca Timnas Indonesia U-23 melangkah ke perempat final.

Hal itu merupakan hasil dari lobi yang dilakukan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kepada SC Heerenveen yang sebelumnya enggan melepas Nathan mengingat Piala Asia U-23 2024 bukan berlangsung di kalender resmi FIFA.
"Memang kemarin kami melobi klubnya Nathan. Dari hasi loby, Nathan dilepas, pak ketua (Erick Thohir) minta ya minimal [sampai Timnas Indonesia U-23] lolos ke delapan besar, karena target awal di sana," kata Arya Sinulingga kepada awak media.
"Jadi, Ketua Umum [Erick Thohir] itu berusaha betul terkait Nathan bisa bermain [agar Timnas Indonesia U-23] mencapai target yang kita minta ke STY (Shin Tae-yong)."