Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong meminta anak asuhannya melupakan pertandingan komedi melawan Qatar di matchday pertama Grup A Piala Asia U-23 2024. Ia ingin Garuda Muda fokus pada laga berikutnya melawan Australia.
Timnas Indonesia U-23 membuka kiprahnya di Piala Asia U-23 2024 dengan kekalahan 0-2 melawan Qatar. Namun, Shin Tae-yong menganggap duel itu seperti pertunjukkan komedi.
Salah satu yang disorot adalah kepemimpinan wasit Nasrullo Kabiro. Banyak keputusan kontroversi yang dikeluarkan olehnya sangat merugikan Timnas Indonesia U-23.
BACA JUGA: Carlo Ancelotti: Manchester City vs Real Madrid Selalu Jadi Laga yang Spektakuler
Salah satunya saat memberikan kartu kuning kedua kepada Ivar Jenner pada menit 46. Ivar dianggap menginjak kaki pemain Qatar, Saifeldeen Hassan Fadlalla.
Padahal, dalam tayangan ulang, kaki dari Ivar mendarat ke lapangan, bukan ke kaki Saif. Selain itu beberapa keputusan lain yang dianggap merugikan tim Merah Putih.
Meski begitu, Shin Tae-yong berusaha untuk menguatkan mental para pemain. Ia menganggap Rizky Ridho dan kawan-kawan sudah melakukan pekerjaan dengan mereka.
BACA JUGA: Pelatih Australia Waspadai Timnas Indonesia U-23: 10 Pemain Mereka Main di Piala Asia Senior
"Kami tidak boleh kehilangan kepercayaan diri. Saya sudah mengatakan kepada mereka (pemain) bahwa mereka sudah melakukan apa yang mereka bisa di dalam lapangan," kata Shin Tae-yong dalam keterangannya.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Dibikin Tidak Nyaman Jelang Melawan Qatar, Endri Erawan: Kami Semua Rugi Waktu
Pelatih asal Korea Selatan itu pun mengajak para pemainnya untuk bangkit. Sebab, ada pertandingan melawan Australia, Kamis (18/4/2024).
Laga ini bisa menjadi penentu nasib Garuda Muda di turnamen. Jika kembali menelan kekalahan, Timnas Indonesia U-23 bisa langsung tersingkir dari Piala Asia U-23.
"Kami memerlukan recovery yang baik. Kami harus bangkit dan mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya," ucapnya
"Kami mencoba melupakan pertandingan hari ini (semalam-Red) dan saya akan mencoba untuk memotivasi para pemain," pungkasnya.