Suara.com - Dender FC diisukan menjadi klub baru Marselino Ferdinan di Liga Belgia, klub yang ternyata merupakan milik orang Indonesia.
Bermula dari Marselino Ferdinan yang tak masuk line-up KMSK Deinze saat bersua Dender FC, hal ini ternyata berdampak besar pada kariernya.
Muncul isu jika KMSK Deinze berhasil promosi langsung ke kasta teratas Liga Belgia, maka usai sudah musim Marselino Ferdinan untuk klub tersebut.
Namun jika KMSK Deinze masuk playoff, kesempatan bermain Marselino tetap ada sepulang membela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.
Menariknya dalam hal ini adalah Dender FC, lawan KMSK Deinze yang ternyata merupakan klub milik orang Indonesia, tapi siapa?
Profil Dender FC
Klub ini berbasis di Denderleeuw, Flanders Timur, Belgia, tapi lebih sering berkutat di divisi bawah Liga Belgia.
Bernama asli Verbroedering Denderhoutem, terbentuk di tahun 1935 dan hingga tahun 99-an hanya bermain di kasta keempat atau lebih bawah.
Memasuki tahun 2000-an, Verbroedering Denderhoutem lebih konsisten bermain di divisi ketiga Liga Belgia.
Baca Juga: Soal Kekuatan Lawan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Daffa Fasya: Kita Tak Boleh Meremehkan
Hingga pada 2005, klub ini merger dengan KFC Denderleeuw Eendracht Hekelgem dan berhasil bermain di divisi utama selama dua musim pada 2007 dan 2008.