Suara.com - Bek Real Madrid, Antonio Rudiger menegaskan misi untuk menjinakkan atau membungkam Erling Haaland tak sekedar misi tim melainkan juga urusan pribadi baginya.
Real Madrid akan menjamu Manchester City dalam leg pertama perempat final Liga Champions 2023-2024. Pertandingan akan berlangsung di Santiago Bernabeu, Madrid pada Rabu (10/3/2024) dini hari WIB.
Rudiger berhasil menahan Haaland dengan baik pada leg pertama semifinal tahun lalu yang berakhir 1-1, namun pada leg kedua di Manchester, City menghancurkan Madrid 4-0.
Baca juga: 5 Fakta Menarik usai Timnas Indonesia U-23 Hajar UEA Jelang Piala Asia U-23 2024
Baca Juga: Jude Bellingham, Pemain Real Madrid yang Paling Dikagumi dan Diwaspadai Guardiola
"Tahun lalu kami semua melakukan pekerjaan dengan baik dalam membungkam Haaland," kata Rudiger dikutip dari ESPN via Antara, Selasa (9/4/2024).
"Kali ini, rencananya adalah untuk mengendalikan pemain-pemain berbahaya seperti Phil Foden, (Kevin) De Bruyne, dan Haaland… Ini menjadi urusan pribadi bagi saya sebagai bek, bermain melawan striker super seperti Haaland."
Madrid dan Manchester City akan bertemu untuk kelima kalinya dalam sepuluh tahun terakhir di Liga Champions.
Raksasa LaLiga itu berhasil keluar sebagai pemenang dalam laga semifinal 2016, namun City membalasnya pada 16 besar edisi 2020, dan terakhir Madrid menyingkirkan City dalam semifinal 2022.
"Kami tidak akan duduk diam melihat City menguasai permainan," tegas Rudiger.
Baca Juga: Real Madrid vs Manchester City: Antonio Rudiger Tak Hanya Waspadai Erling Haaland, Tapi...
"Akan ada fase di mana kami harus bertahan lebih banyak, dan kami siap untuk itu," tambahnya.
Baca juga: Pemain Liga Champions Disebut Tak Berhasrat Bela Belanda, Justru Lebih Pikirkan Timnas Indonesia
Rudiger juga memuji pengaruh Jude Bellingham di ruang ganti Madrid, yang telah mencetak empat gol selama Liga Champions dalam enam pertandingan musim ini.
"Dia seorang profesional, dia adalah pemain yang sangat bagus, kami hanya bisa berharap dan mendoakan agar dia tetap sehat," kata Rudiger.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui bahwa timnya kurang berani saat menghadapi City dalam leg kedua musim lalu.
“Pertandingan ini akan ditentukan oleh para pemain dengan kualitas terbaik," ujar Ancelotti.
"Musim ini, kami memiliki karakteristik yang berbeda saat mengontrol bola," tambah Ancelotti.