Bandingkan Pemain Naturalisasi Indonesia dan Malaysia, Media Negeri Jiran: Bak Bumi dan Langit

Irwan Febri Suara.Com
Jum'at, 05 April 2024 | 12:27 WIB
Bandingkan Pemain Naturalisasi Indonesia dan Malaysia, Media Negeri Jiran: Bak Bumi dan Langit
Media Malaysia bandingkan naturalisasinya dengan Timnas Indonesia. (Dok. Metro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Media Malaysia, Harian Metro, baru-baru ini membuat pernyataan mengejutkan kala membandingkan pemain naturalisasi negaranya dengan Timnas Indonesia.

Dalam artikelnya yang dimuat pada 30 Maret kemarin, media Negeri Jiran itu menyebutkan bahwa pemain naturalisasi Timnas Indonesia dan Malaysia memiliki perbedaan kualitas yang amat jauh.

Hal ini tak lepas dari performa apik skuad Garuda di tahun 2024 ini yang berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dan berpotensi lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Performa apik Timnas Indonesia sendiri sebagian besar berasal dari sumbangsih para pemain naturalisasinya, terutama saat tim Merah Putih menumbangkan Vietnam sebanyak dua kali.

Saat melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia tampil dengan para pemain naturalisasi anyar seperti Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Nathan Tjoe-A-On.

Empat pemain baru itu mampu tampil apik dan membuat Harian Metro Malaysia iri, mengingat usia empat pemain keturunan itu berada di usia emas untuk pesepak bola.

Terlebih lagi dengan status empat pemain tersebut yang saat ini bermain di Eropa. Alhasil, hal tersebut diklaim membuat kualitas Timnas Indonesia makin meningkat.

Malaysia bandingkan pemain naturalisasinya dengan Indonesia. (Dok. Harian Metro)
Malaysia bandingkan pemain naturalisasinya dengan Indonesia. (Dok. Harian Metro)

“Bak langit dan bumi. Itu bisa disimpulkan jika melihat latar belakang dan kemampuan pemain baru keturunan Indonesia bila dibandingkan dengan tim Harimau Malaya saat ini,” bunyi artikel itu.

“Faktanya, empat pemain yakni Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Nathan Tjoe-A-On berusia antara 23 hingga 29 tahun sehingga mampu mengabdi dalam jangka waktu lama untuk Indonesia,” lanjut artikel Harian Metro Malaysia.

Baca Juga: Ikuti Pemusatan Latihan Timnas Indonesia U-20, Ini Komentar Dillan Yabran Rinaldi

Usai memberikan pujian untuk program naturalisasi Indonesia, Harian Metro pun menyindir program naturalisasi Malaysia yang tak banyak memberi dampak ke tim nasional.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI