Suara.com - Bek Manchester City, Manuel Akanji mengatakan ia bingung dengan betapa minimnya Arsenal mendapat kartu kuning, mengacu pada pertandingan antara kedua tim yang berakhir imbang tanpa gol kandang City di Stadion Etihad, Manchester, Minggu (31/3/2024) malam WIB.
Setelah Liverpool berhasil merebut posisi pemuncak klasemen berkat kemenangan atas Brighton pada pekan ke-30 Liga Inggris 2023/2024, hasil imbang yang didapat Manchester City dan Arsenal membuat The Reds semakin kokoh di puncak.
Sebagai tim tamu, Arsenal cukup senang dapat membawa pulang satu poin. Namun, Manchester City dibuat dongkol dengan keputusan wasit Anthony Taylor yang tidak memberikan satu kartu kuning pun kepada para pemain Arsenal saat para pemain The Gunners bermain keras sepanjang laga, dengan melakukan 20 pelanggaran.
Dua kartu kuning yang didapat Arsenal diterima oleh Gabriel Jesus dan David Raya karena dinilai wasit membuang-buang waktu.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Duel Manchester City vs Arsenal Berakhir Imbang Tanpa Gol
“Saya tidak mengerti. Satu kejadian di babak pertama (yang dilakukan Kai Havertz) merupakan tekel yang sangat terlambat terhadap Stefan (Ortega). Bagi saya itu jelas kartu kuning,” kata Manuel Akanji seperti dikutip dari AFP, Senin (1/4/2024).
“Saya tidak ingin berkata bahwa hal itu merugikan kami. Ada juga beberapa keputusan yang merugikan mereka (Arsenal). Hal yang saya tidak pahami adalah apa yang dinilainya sebagai pelanggaran,” tambahnya.
Juara bertahan Liga Inggris, Manchester City kini menghuni posisi ketiga. Mereka dapat mengarahkan rasa frustrasinya terhadap hasil imbang saat melawan Arsenal saat menjamu tim peringkat keempat Aston Villa, pada laga pekan ke-31 yang akan digelar 4 April nanti di Etihad.