Suara.com - Setelah kehadiran empat pemain keturunan terbaru di Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, rumor tentang pemain lain yang akan menjalani proses naturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) terus beredar.
Dua bek asal Belanda, Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, telah bergabung dengan tim, bersama dengan Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye yang membuat debut melawan Timnas Vietnam.
Rumor tersebut menunjukkan bahwa ada beberapa nama lagi yang akan menyusul. Semua calon ini berasal dari Belanda dan sebagian besar masih muda, menjanjikan masa depan yang cerah untuk Timnas Indonesia.
1. Ole Romeny
Ole Romeny, penyerang kelahiran Nijmegen, Belanda, diprediksi akan menjadi pemain keturunan berikutnya yang memperkuat Timnas Indonesia.
Saat ini pemain 23 tahun milik FC Utrecht itu telah berkomunikasi dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan menjelaskan latar belakang keturunan Indonesia dari neneknya yang berasal dari Medan, Sumatra Utara.
2. Jens Raven
Pada awal Maret, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melakukan kunjungan ke Belanda untuk memantau pemain-pemainnya.
Selama di sana, ia bertemu dengan Jens Raven, striker berusia 18 tahun yang telah mencuri perhatian setelah penampilannya dalam pertandingan antara Dordrecht U-21 dan ADO Den Haag U-21.
Raven telah berkomunikasi dengan PSSI melalui agennya dan menunjukkan potensi besar dengan mencetak empat gol dalam sembilan pertandingan di kompetisi U-21 musim ini.
3. Maarten Paes
Maarten Paes, kiper kelahiran Belanda, telah lama menjadi kandidat untuk proses naturalisasi dan diharapkan akan menjadi tambahan berharga di sektor penjaga gawang Timnas Indonesia.
Meskipun DPR RI telah menyetujuinya bersama dengan Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye, namun baru dua nama terakhir yang telah resmi diambil sumpahnya.
Proses naturalisasi Paes terhambat oleh Statuta FIFA yang mengatur perpindahan Aasosiasi. PSSI telah membawa kasus ini ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Jika prosesnya berjalan lancar di CAS, ia dapat melanjutkan proses menjadi WNI.
Kontributor : Imadudin Robani Adam