Suara.com - Mantan pemain Timnas Belanda, Marciano Vink, lontarkan pujian untuk gelandang baru Timnas Indonesia, Thom Haye, sebagai pemain yang berkelas.
Thom Haye tengah diisukan bakal hijrah ke Liga Italia pasca debut bersama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hal itu tak lepas dari status bebas transfer yang segera disandangnya pada musim panas mendatang, Haye pergi dari Heerenveen.
Pemain berusia 29 tahun itu tidak akan memperpanjang kontrak di Heerenveen, sebagai ganti Liga Italia bakal jadi destinasi barunya.
Baca Juga: Legenda Vietnam Bongkar Mundurnya Park Hang-seo: Dia Takut Revolusi Timnas Indonesia
Gelandang Timnas Indonesia ini tengah jadi incaran utama Como FC, yang saat ini bermain di Serie B Liga Italia 2023-2024.
Meski begitu tawaran 700 ribu euro dari Como FC masih ditolak Heerenveen, mengingat harga pasaran Haye tidak kurang dari 3 juta euro.
Akan tetapi Haye sendiri tak menampik jika ada tawaran dari Como FC dan cukup antusias menyambutnya.
Haye belum bisa memastikan apakah benar ia akan hijrah ke Liga Italia, ia hanya menegaskan untuk menunggu waktu saja.
Fokusnya masih untuk Heerenveen, karena masih ada beberapa hal yang perlu diselesaikan, ia pun tak khawatir dengan masa depannya.
Baca Juga: Segera Bebas Transfer, Thom Haye Jadi Buruan Panas di Liga Belanda
"Saya pikir ada peluang lebih besar bahwa hal ini akan terlaksana dibandingkan jika hal tersebut tidak akan terlaksana," ucap Haye dikutip dari Voetbalzone.nl.
"Masih ada beberapa hal yang perlu dilakukan, namun itu adalah sesuatu yang tidak terlalu saya pengaruhi."
"Saya tidak terlalu khawatir tentang hal itu. Beberapa hari ke depan akan terungkap." imbuhnya.
Sementara itu, mantan pemain Timnas Belanda, Marciano Vink, cukup menyayangkan jika Haye benar-benar pindah ke klub kasta kedua Liga Italia itu.
Bagi Vink, Haye adalah sosok gelandang idaman dengan permainan cantiknya dan akan selalu jadi pilihan utama di tim.
Haye sudah jadi bagian penting dari Heerenveen, sehingga cukup aneh jika ia mau turun kasta demi bergabung klub Italia tersebut.
Menurut Vink, kelas seorang Thom Haye adalah Serie A Liga Italia bukan kasta keduanya karena kualitasnya yang mumpuni.
"Saya merasa aneh Anda beralih dari Heerenveen ke Serie B. Dia adalah pemain yang menentukan. Saya akan memahaminya dari bangku cadangan, lalu Anda ingin bermain," ucap Marciano Vink.
"Tapi dia adalah pemain utama di Heerenveen. Lalu pergi ke Yunani atau apalah dan dapatkan uang di sana," lanjutnya.
"Serie A adalah kompetisi terbaik saat itu. Kehidupan di Italia sungguh fantastis, namun menurut saya Haye adalah pesepak bola yang cantik," tuturnya menutup.
Kontributor: Eko