Suara.com - Gol Ramadhan Sananta ke gawang Vietnam dalam matchday keempat Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (26/3/2024) secara tak langsung telah mengangkat tekanan besar di pundak para striker Timnas Indonesia.
Bagaimana tidak, sebelum gol Sananta ke gawang Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi itu, striker-striker Timnas Indonesia sudah puasa membobol gawang lawan selama lima bulan atau 161 hari!
Ya, sebelum Sananta mencetak gol yang memastikan Timnas Indonesia menang 3-0 atas Vietnam, para penyerang skuad Garuda melempem diberbagai pertandingan.
Baca juga: Perbedaan Kecil Bikin Media Vietnam Marah, Timnas Indonesia Jadi Sorotan di Hanoi
Ramadhan Sananta diketahui mencetak gol ketiga tim asuhan Shin Tae-yong di masa injury time yang semakin menambah penderitaan Vietnam di kandangnya sendiri.
Dalam prosesnya, Sananta membobol gawang Filip Nguyen setelah menyambar bola rebound di mulut gawang hasil dari sundulan Egy Maulana Vikri yang membentur tiang kanan gawang.
Selain membuat dirinya masuk jajaran top skor kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan koleksi empat gol, keberhasilan striker Persis Solo dalam membobol Vietnam juga jadi berkah tersendiri bagi striker Timnas Indonesia.
Pasalnya, sebelum gol ini, kali terakhir penyerang Timnas Indonesia mencetak gol terjadi pada putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Brunei Darussalam tepatnya pada 16 Oktober 2023.
Saat itu, Sananta mencetak gol penutup saat Timnas Indonesia membantai Brunei dengan skor 6-0 untuk menang agregat selusin dan berhak melangkah ke putaran kedua.
Baca Juga: Bung Towel Masih Sempat Kritik STY saat Timnas Indonesia Bantai Vietnam 3-0, Publik Heran
Baca juga: Mantan Pelatih Timnas Myanmar: Naturalisasi Indonesia Tidak Lebih Baik dari Pemain Vietnam
Selepas itu, seluruh gol Timnas Indonesia baik di Piala Asia maupun putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 hanya dicetak pemain non striker.
Sebut saja Sandy Walsh, Egy Maulana Vikri, kapten Asnawi Mangkualam hingga Marselino Ferdinan.