Di Bawah STY, Timnas Indonesia Menang Away Lagi di Kualifikasi Piala Dunia Setelah 23 Tahun

Suara.com - Timnas Indonesia semakin kukuh di posisi kedua klasemen sementara Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua Grup F dengan 7 poin, setelah menaklukkan tuan rumah Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi dengan skor 3-0, Selasa (26/3/2024).

Tiga pemain Timnas Indonesia mencatatkan namanya ke papan skor, yaitu bek jangkung Jay Idzes (9'), debutan anyar Ragnar Oratmangoen (22'), dan sang striker yang kembali mendapatkan menit bermain, Ramadhan Sanantha (90+8').

Dua kemenangan atas Vietnam ini, setelah pekan lalu juga menang 1-0 di Jakarta pada matchday 3 Grup F, sekaligus menandai kebangkitan Timnas Indonesia setelah hanya meraih satu poin dari dua laga awal di pentas Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua.

Dengan kemenangan 3-0 semalam, rekor impresif pun dicatatkan Timnas Indonesia asuhan pelatih Shin Tae-yong (STY).

Baca Juga: Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia dan Irak Pesta Gol

Di bawah kepelatihan juru taktik asal Korea Selatan itu, skuad Garuda senior memupus kutukan yang sudah berlangsung sejak 23 tahun silam.

Ya, Timnas Indonesia akhirnya menang tandang lagi di ajang Kualifikasi Piala Dunia (untuk fase grup) setelah terakhir kali merasakannya saat away di fase grup ronde pertama Kualifikasi Piala Dunia 2002 zona Asia.

Kemenangan tersebut terjadi pada 6 Mei 2001 saat Timnas Indonesia menang di markas Maladewa dengan skor 2-0 dalam lanjutan Grup 9.

Gol kemenangan Timnas Indonesia diciptakan oleh Kurniawan Dwi Yulianto (10') dan Ismed Sofyan (50').

Timnas Indonesia asuhan STY memang sempat menang 6-0 atas tuan rumah Brunei pada Oktober tahun lalu di ronde pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Tak Terbendung, Permalukan Vietnam Tiga Gol Tanpa Balas di Hanoi

Namun, putaran pertama untuk kualifikasi ini bersifat play-off, bukan fase grup seperti ronde pertama pada kualifikasi sebelum-sebelumnya.