Suara.com - Timnas Indonesia menghadapi tantangan berat saat bertandang ke markas Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024) dalam matchday keempat Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Stadion My Dinh merupakan benteng tangguh yang sulit ditembus oleh Timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Terakhir kali Timnas Indonesia meraih kemenangan di Stadion My Dinh, Hanoi, terjadi 20 tahun yang lalu, saat mereka menang 3-0 pada lanjutan Grup A Piala Tiger 2004 (sekarang ASEAN Cup).
Baca juga: Ole Romeny Akui Punya Darah Indonesia, Sudah Komunikasi dengan PSSI soal Naturalisasi
Timnas Indonesia meraih kemenangan melalui gol-gol dari Muhammad Maully Lessy, Boaz Sallosa, dan Ilham Jaya Kesuma, membawa kepercayaan diri menjelang kunjungan ke Hanoi.
Modal positif diperoleh tim Merah Putih setelah mengalahkan Vietnam dengan skor tipis 1-0, dengan gol tunggal dicetak oleh Egy Maulana Vikri pada babak kedua.
Setidaknya, terdapat dua pendekatan penting yang wajib dilakukan Timnas Indonesia jika ingin mengalahkan Vietnam di Hanoi. Berikut ulasannya.
1. Dominasi Penguasaan Bola

Nathan Tjoe-A-On, bek Timnas Indonesia, meminta rekan-rekannya untuk tampil lebih baik saat melawat ke markas Vietnam dengan menguasai bola lebih lama.
Baca Juga: Bek Timnas Indonesia Tak Gentar Hadapi Tekanan Suporter Vietnam di My Dinh
Hal ini diharapkan dapat membuat para pemain Vietnam cepat kelelahan karena harus mengejar bola terus-menerus.