Suara.com - Beberapa tim harus rela bermain kandang rasa tandang di sisa musim Liga 1 2023/2024 ini karena satu dan lain hal. Sederet tim harus 'mengungsi' dari kandang asli mereka.
Salah satunya adalah Barito Putera, yang terpaksa berpindah ke Stadion Sultan Agung di Bantul karena Stadion Demang Lehman, markas mereka di Kalimantan Selatan sedang dalam masa renovasi.
Padahal, Barito Putera sangat kuat ketika bermain di kandang sendiri sebelumnya di Liga 1 musim ini.
Situasi serupa dialami oleh PSM Makassar dan Borneo FC, yang harus menghadapi tahap renovasi Stadion BJ Habibie di Parepare dan Stadion Segiri di Samarinda.
Baca Juga: Link Live Streaming PSIS Semarang vs Persis Solo di Derbi Jateng Liga 1, Segera Berlangsung
Namun, yang menarik adalah tim-tim yang terpaksa mengungsi ke Bali, yaitu Persikabo 1973, Arema FC, dan Persija Jakarta.
Ketiganya Punya Kesamaan
Tiga tim yang menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali memiliki tujuan yang sama; bertarung agar tidak terdegradasi. Ketiga tim ini memang relatif sedang berkutat di papan bawah klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
Nasib kurang menguntungkan menimpa Persikabo. Kekalahan 1-3 dari Persib Bandung di laga terakhirnya membuat Persikabo semakin dekat dengan degradasi. Saat ini mereka berada di dasar klasemen sementara dengan hanya 17 poin dari 29 pertandingan yang sudah dilakoni.
Arema FC juga menghadapi situasi serupa. Singo Edan berada di peringkat ke-16 dalam klasemen sementara dengan 31 poin, jumlah yang sama dengan Persita Tangerang dan PSS Sleman. Mereka tertinggal tujuh poin dari Persija Jakarta.
Baca Juga: Bali United Ogah Anggap Remeh RANS di Stadion Sultan Agung
Kontributor : Imadudin Robani Adam