Infografis
Suara.com - Pemain tengah Inter Milan, Nicolo Barella, menekankan pentingnya mengalihkan perhatian tim ke pertemuan leg kedua babak 16 besar Liga Champions dengan Atletico Madrid, pasca kemenangan tipis 1-0 atas Bologna di pertandingan pekan ke-28 Serie A, yang digelar Sabtu (9/3) di Stadion Renato Dell'Ara.
Barella, yang juga merupakan pemain kunci di lini tengah tim nasional Italia, menyebut bahwa kemenangan 1-0 di leg pertama kontra Atletico Madrid belum bisa menjamin posisi Inter Milan di perempat final.
Dengan status sebagai finalis Liga Champions musim sebelumnya, Inter Milan diharapkan melakukan usaha ekstra untuk memastikan tempat mereka di final kompetisi klub terelit Eropa sekali lagi.
Menurut Barella, yang berbicara kepada AFP setelah laga melawan Bologna, berkompetisi di Liga Champions adalah pengalaman yang luar biasa dan timnya bertekad untuk bertahan di turnamen ini sebisa mungkin.
Dua minggu sebelumnya, pada leg pertama, kemenangan Inter Milan atas Atletico Madrid ditentukan oleh gol semata wayang Marco Arnautovic di pertengahan babak kedua.
Dalam laga terkini, kemenangan atas Bologna juga dicetak dengan skor serupa 1-0, kali ini berkat gol kepala dari bek Jerman, Yann Bisseck, yang berhasil memanfaatkan umpan dari Bastoni pada menit ke-37.
BACA JUGA: Selebrasi Rezaldi Hehanusa usai Persib Bungkam Persija Jadi Sorotan, Tuai Banyak Pujian
Gol ini turut memperpanjang rentetan kemenangan Inter Milan menjadi 13 pertandingan berturut-turut di semua kompetisi sejak awal tahun 2024.
Barella mengakui bahwa menciptakan gol lebih banyak adalah tantangan, terutama saat bermain di kandang Bologna.
Bermain di markas Bologna selalu menjadi tantangan, dan Barella mengapresiasi usaha keras timnya untuk meraih kemenangan.
Sementara itu, Thiago Motta, pelatih Bologna, mengakui keunggulan Inter Milan, mengatakan timnya layak meraih kemenangan karena telah bermain dengan efektivitas tinggi selama pertandingan.
Motta, yang juga mantan pemain Inter Milan antara 2009 dan 2012, mengungkapkan bahwa kesalahan yang menyebabkan gol harus dihindari, terutama saat berhadapan dengan tim sekelas Inter yang mahir dalam mengendalikan alur pertandingan.
Pelatih Bologna itu menuturkan, mengucapkan selamat kepada Inter Milan adalah hal yang pantas, mengingat prestasi yang telah mereka capai saat ini.
