Suara.com - Bek naturalisasi yang akan segera debut bersama Timnas Indonesia, Jay Idzes, gagal mengantarkan kemenangan untuk klubnya, Venezia setelah takluk 1-2 dari Como pada pekan ke-28 Serie B atau kasta kedua Liga Italia di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Minggu (3/3/2024) malam WIB.
Tampil sebagai tim tamu, pada laga ini Venezia tampil apik dan hampir membawa pulang satu poin ketika gol Joel Pohjanpalo pada menit ke-40 menyamakan skor saat Como mencetak gol dua menit sebelumnya melalui Simone Verdi.
Laga hampir menjadi sama kuat, tetapi gol Patrick Cutrone pada menit ke-90 membawa tim tuan rumah meraup tiga poin, dan sebaliknya Venezia pulang tanpa raihan poin.
Pada laga itu, menandai 15 kali penampilannya untuk Venezia di musim perdana, Jay Idzes kembali dipercaya pelatih Venezia, Paolo Vanoli mengawal jantung pertahanan secara penuh.
Dilansir Sofascore, bek tengah 23 tahun itu pada laga tersebut mencatatkan dua clearances, satu blocked shot, satu tackle, 67 sentuhan, melakukan 56 umpan dengan 89 persen akurasi umpan, dua ground duels won dari empat kesempatan, dan satu dribble sukses.
Dengan kekalahan ini, Venezia turun ke posisi turun ke posisi keempat klasemen sementara di zona promosi play-off Serie B dengan 51 poin, selisih delapan poin dari Parma yang ada di puncak klasemen.
Beralih ke Belanda, dua calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen mengantarkan klub masing-masing, SC Heerenveen dan Fortuna Sittard menang pada pekan ke-24 Eredivisie atau kasta tertinggi Liga Belanda ketika keduanya tampil sejak menit awal.
Dimulai dari Haye, peran penuhnya di lini tengah kembali membuahkan hasil manis untuk timnya, Heerenveen ketika memetik kemenangan kesembilannya musim ini saat mengalahkan Zwolle 2-0 di Stadion Abe Lenstra, Minggu (3/3) malam WIB.
Gol kemenangan Heerenveen dicetak oleh penalti Anas Tahiri pada menit ke-45+2 dan juga Pelle van Amersfoort pada menit ke-67.
Baca Juga: Aktif! Shin Tae-yong juga Pergi ke Belgia Pantau 2 Pemain Timnas Indonesia
Pada laga itu, Haye yang menjadi komando lini tengah mencatatkan 61 sentuhan, melakukan 45 umpan dengan akurasi 78 persen, satu key passes, satu crossing sukses, empat umpan lambung sukses dari enam percobaan, satu tembakan tepat sasaran, dua tembakan tidak tepat sasaran, empat dribble sukses dari lima percobaan, delapan ground duels won dari 14 kesempatan, satu aerial duels won, dua interceptions, dan tiga tackles.