Suara.com - Penyerang muda PSS Sleman, Hokky Caraka menyerahkan urusan pemanggilan dirinya jika dipanggil masuk dalam skuad Timnas Indonesia untuk Piala Asia U-23 2024 di Qatar pada April nanti kepada pihak klub.
Hal itu disampaikan Hokky Caraka usai turut membawa PSS Sleman menang telak 4-1 atas tuan rumah Bhayangkara FC pada laga pekan ke-25 Liga 1, Kamis (23/2/2024). Penyerang berusia 19 tahun itu menyumbang satu gol pada pertandingan tersebut.
“Kita tidak tahu ya manajemen PSS, saya serahkan pada mereka,” kata Hokky dalam keterangan resminya, Jumat (23/2/2024).
BACA JUGA: Deretan Fakta Sonny Stevens, Kiper Dewa United Ukir Rekor Prestisius Usai Cetak Gol di Liga 1
Baca Juga: Hasil Liga 1: Gol Telat Barito Putera Buyarkan Kemenangan 10 Pemain Persib
“Mungkin dua-duanya sama-sama di hati saya (PSS Sleman dan Timnas Indonesia), tapi mungkin lebih berat ke timnas,” tambah penyerang yang juga jadi bagian skuad Timnas Indonesia senior saat tampil di Piala Asia 2023 Qatar tersebut.
Sebelumnya, pelatih PSS, Risto Vidakovic sendiri sudah menyatakan keberatannya untuk melepas Hokky ke Timnas Indonesia U-23 karena Liga 1 musim ini memang masih bergulir saat Piala Asia U-23 2024 digelar nanti.
"Dia (Hokky) merupakan pemain yang sangat penting untuk kami. Saya tak bisa melepas dia begitu saja karena kami butuh dia pada sisa musim,” tegas Vidakovic.
Terlebih penyerang PSS saat ini hanya berjumlah tiga orang, yakni Hokky, Sadam Gaffar, dan pemain asing Ajak Chol. Padahal PSS masih akan harus berjuang keras untuk mengamankan diri dari ancaman degradasi.
Pada kesempatan sebelumnya, dua klub Liga 1 yakni Persija Jakarta dan Borneo FC pun telah tegas menyatakan keberatannya untuk melepas pemain ke Timnas Indonesia U-23 asuhan pelatih Shin Tae-yong yang akan berlaga di Piala Asia U-23 2024.
kompetisi Piala Asia U-23 sendiri memang tidak masuk dalam agenda FIFA. Sehingga sesuai peraturan FIFA, klub pemilik pemain tidak diwajibkan melepas pemain-pemainnya.