Suara.com - Keinginan pemain keturunan Ilias Alhaft untuk membela Timnas Indonesia sepertinya bertepuk sebelah tangan. Pelatih Shin Tae-yong disebut tidak menginingkannya.
Hal itu disampaikan pengamat sepakbola Indonesia, Ronny Pangemanan alias Bung Ropan dalam kanal YouTube miliknya.
Bung Ropan mengklaim nama Ilias Alhaft sudah disodorkan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kepada Shin Tae-yong.
Baca juga: Ganti Posisi dan Jadi Kapten, Justin Hubner Bawa Wolves U-21 Menang Telak Lawan West Brom
Namun, juru taktik asal Korea Selatan itu mengisyaratkan tidak berminat dan lebih memilih berburu penyerang keturunan lain.
Dalam penjelasannya, Bung Ropan menyinggung setidaknya dua alasan utama Shin Tae-yong tidak berminat menaturalisasi Ilias Alhaft.
Pertama, usia pemain kelahiran Rotterdam, Belanda itu dinilai tidak sesuai dengan ketentuan Shin Tae-yong yang mengutamakan pemain keturunan di bawah 25 tahun.

"Dia ingin di depan itu harus betul-betul pemain yang masih muda, walaupun Alhaft ini masih 27 tahun, tapi dia ingin [pemain yang usianya] di bawah 25 tahun," kata Bung Ropan dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Jumat (23/2/2024).
Sementara faktor kedua yang jadi pertimbangan Shin Tae-yong adalah karier sang pemain. Ilias Alhaft memang pernah bermain di klub Belanda Almere City, tetapi sejak Agustus lalu bergabung dengan klub Armenia, FC Noah.
Baca Juga: Shin Tae-yong Makin Pusing, 3 Klub BRI Liga 1 Kompak Ogah Lepas Pemain ke Timnas Indonesia U-23
Shin Tae-yong diklaim lebih mengedepankan para pemain keturunan yang berkarier di kasta teratas Liga Belanda untuk dinaturalisasi.