Suara.com - Pelatih Timnas Vietnam, Philippe Troussier mengungkapkan kekecewaan pada materi timnya di lini depan jelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Timnas Indonesia.
Masalah yang dihadapi Philippe Troussier ini mirip-mirip dengan masalah yang dihadapi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) yakni soal lini serang.
Pada Piala Asia 2023, Vietnam asuhan Troussier mengalami kegagalan total dengan kalah dalam tiga pertandingan fase grup yang mereka jalani, termasuk 0-1 dari Timnas Indonesia.
BACA JUGA: STY Jadi Kandidat Pelatih Baru tapi Lama Timnas Korea Selatan, Jadi Sorotan Media Malaysia
Baca Juga: STY Jadi Kandidat Pelatih Baru tapi Lama Timnas Korea Selatan, Jadi Sorotan Media Malaysia
The Golden Stars --julukan Timnas Vietnam-- kebobolan delapan kali dan cuma mengemas 4 gol.
Sebelumnya, dalam 10 pertandingan terakhir di berbagai kompetisi, Vietnam di bawah arahan Troussier hanya meraih dua kemenangan.
Troussier berpendapat bahwa performa kurang memuaskan tersebut salah satunya disebabkan oleh minimnya opsi penyerang berkualitas yang dimiliki oleh Vietnam.
"Penyerang yang dimiliki oleh Tim Vietnam tidak cukup berkualitas," kata Troussier secara blak-blakan seperti dilansir DanTri, Selasa (20/2/2024),
"Sehingga kami harus mempersiapkan diri secara matang untuk situasi set-piece. Itu adalah satu-satunya senjata yang dapat membahayakan lawan," beber pelatih kawakan asal Prancis itu.
Baca Juga: Ambil Sikap Tegas, Borneo FC Ikut Panaskan Heboh Thomas Doll vs Shin Tae-yong
Troussier sendiri berharap bahwa hasil buruk yang dialami Vietnam pada Piala Asia 2023 dapat dijadikan bahan evaluasi.
Eks pelatih Timnas Jepang itu berharap Vietnam bisa memberikan respons positif pada lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua.
Vietnam akan tandang ke Jakarta pada pertandingan matchday 3 pada 21 Maret 2024 nanti. Lima hari berselang, giliran Timnas Indonesia gantian away ke Hanoi.
Kontributor : Imadudin Robani Adam