Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memang memiliki pemain-pemain andalan yang bisa menjalankan instruksinya dengan baik. Itulah sebabnya, ada banyak pemain naturalisasi yang menganggur selama dia menjabat.
Deretan pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang menganggur ini juga tak terlepas dari kebijakan Shin Tae-yong dalam memotong generasi. Pemain-pemain lama harus terdepak dari skuad Garuda.
Itu termasuk pemain naturalisasi yang harus tersingkir dari skuad Timnas Indonesia. Berikut Suara.com menyajikan nama-nama pemain naturalisasi yang harus menganggur di era Shin Tae-yong.
1. Ilija Spasojevic
Ilija Spasojevic sebetulnya berstatus sebagai pencetak gol yang cukup konsisten di kompetisi domestik. Penyerang naturalisasi Bali United ini bahkan sudah pernah tiga kali meraih gelar juara di Liga 1.
Namun, di bawah kepemimpinan STY, Spaso justru harus tersingkir. Dia memang pernah mendapatkan beberapa kali panggilan, tetapi tak bisa menembus posisi utama di lini serang Timnas Indonesia.
2. Alberto Goncalves
Berikutnya, ada nama Alberto Goncalves yang sama sekali tak pernah mendapatkan panggilan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong. Striker asal Brasil itu harus gigit jari karena tak bisa memperkuat skuad Garuda.
Pemain yang akrab disapa Beto itu memang sudah memasuki masa senja saat STY menjabat. Saat ini saja, pemain naturalisasi itu umurnya menginjak 43 tahun, sehingga sulit bersaing di lini serang Timnas Indonesia.
Baca Juga: 3 Pemain Ini Kemungkinan Gagal Bela Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 karena Ulah Thomas Doll
3. Ezra Walian