Suara.com - Dengan terpilihnya Prabowo Subianto, sebagai Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 berdasarkan hasil hitung cepat, akankah PSSI menjadi sahabat Yordania?
Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ditahbiskan sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 berdasarkan Quick Count atau hasil hitung cepat.
Dari enam lembaga survei yang memantau Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, pasangan nomor urut 02 tersebut menang telak dengan perolehan suara di atas 50 persen.
Meski hasil hitung cepat bukanlah hasil resmi, banyak yang meyakini pria yang juga Menteri Pertahanan itu akan menjadi Presiden Republik Indonesia untuk lima tahun ke depan.
Bagi pecinta sepak bola, terpilihnya Prabowo sebagai Presiden pun menghadirkan perbincangan hangat, terutama bagaimana kiprah sepak bola Indonesia di bawah rezimnya kelak.
Ada selentingan bahwa di bawah rezim Prabowo, induk sepak bola Indonesia atau PSSI bisa saja bersahabat dengan Yordania ke depannya.
Hal ini tak lepas dari fakta dan sejarah bahwa Prabowo merupakan sahabat dari Raja Yordania, yakni Raja Abdullah II.
Sebagai informasi, Prabowo dan Raja Abdullah II merupakan alumni Fort Benning yang merupakan sebuah akademi khusus militer di Amerika Serikat.
Kisah persahabatan keduanya pun banyak tersaji, di mana Prabowo sempat tinggal di Yordania setelah kisruh 1998 atas undangan Abdullah yang kala itu masih berstatus Pangeran.
Baca Juga: Debut Asnawi Mangkualam di Port FC Spektakuler, Pelatih Komentar Begini Bisa Hajar Tipis Muangthong
Kedekatan tersebut bahkan masih terjalin hingga saat ini, kendati Abdullah sudah naik takhta menjadi Raja Yordania pada tahun 1999.