Suara.com - Maarten Paes disebut hanya memiliki peluang kecil membela Timnas Indonesia meski sudah berstatus WNI, statuta FIFA soal perpindahan federasi jadi masalahnya.
Proses naturalisasi Maarten Paes dihadapkan mimpi buruk untuk Timnas Indonesia, kiper FC Dallas dinilai punya peluang kecil bermain di tim nasional.
Peluang Maarten Paes bermain untuk Timnas Indonesia dinilai kecil, bahkan jika sang pemain sudah mendapakan status WNI pada akhirnya.
Proses naturalisasi Maarten Paes kemungkinan besar berjalan lancar, hanya saja secara legal FIFA soal peralihan federasi bisa terganjal.
Baca Juga: 3 Pemain Timnas Indonesia di Luar Negeri Raih Hasil Kurang Memuaskan Usai Piala Asia 2023
Berdasarkan statuta FIFA yang terbit pada 2022 lalu, kondisi Maarten bisa terganjal Pasal ke-9 huruf b ayat ketiga tentang Perpindahan Asosiasi.
Hal ini disampaikan Hasani Abdulgani lewat tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi pada Minggu (12/2/2024).
Meski begitu, Hasani meminta PSSI cermat dalam melihat ayat-ayat pasal tersebut di mana masih ada kemungkinan Paes bergabung Timnas Indonesia.
"Benarkah Maarten Paes tidak bisa menjadi pemain Timnas Indonesia?," tulis Hasani.
"Kalau berdasarkan kepada artikel sembilan ayat 2, benar dia tidak bisa karena pernah bermain untuk Belanda U-21 setelah September 2020,"
Baca Juga: Legenda Timnas Indonesia Serukan Nyoblos di Pemilu 2024: Bagian dari Menjaga Indonesia
"Ada ayat lain dalam Pasal 9 yang menyatakan pengecualian bagi mereka yang peraturan negaranya tidak mengenal dwi-kewarganegaraan."
"Oleh karenanya, menurut saya, Maarten Paes masih mempunyai kesempatan jika tim legal PSSI jeli melihat aturan, khususnya uraian di artikel sembilan Statuta FIFA tersebut.
"Good luck," imbuhnya.
Arya Sinulingga selaku Exco PSSI pun berterima kasih kepada Hasani Abdulgani soal informasi yang diberikan, tapi sikap PSSI tetap sama.
PSSI masih dalam fokus merampungkan naturalisasi Maarten Paes, jika hal itu sudah dipenuhi barulah mengurus perpindahan federasi.
"Ini banyak banget isu yang berseliweran tentang Maarten Paes. Mungkin ada seorang pengamat sepak bola yang menyampaikan. Kami meluruskan," ucap Arya.
"Ya memang ada kendala di sana karena pada usia 22 tahun masih membela satu negara anggota FIFA,"
"Tapi, PSSI saat ini tetap memproses Maarten Paes sampai mendapatkan WNI. Setelah itu baru langkah-langkah berikutnya bisa dilakukan.
"Jadi tahapan-tahapan apakah kami berunding atau melakukan proses-proses yang sudah sesuai dengan ketentuan FIFA akan kami lakukan.
"Tapi dengan syarat Maarten Paes harus tetap diproses sampai WNI,"
"PSSI hanya bisa melakukan langkah dan tahapan proses ke FIFA lebih lanjut untuk challenge regulasi mereka dengan cara Maarten Paes menjadi WNI.
"Kalau belum, kami tidak punya hak lebih jauh untuk itu." imbuhnya.