Suara.com - Manajemen Arema FC resmi menunjuk pelatih lokal, Widodo C Putro menggantikan Fernando Valente sebagai pelatih baru yang akan memimpin tim berjuluk Singo Edan untuk mengarungi sisa musim BRI Liga 1 2023/2024.
Manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengakui penunjukan Widodo C Putro sebagai pelatih kepala yang baru merupakan gerak cepat manajemen tim setelah resmi mendepak pelatih asal Portugal, Fernando Valente, Jumat (9/2/2024).
"Di situasi seperti ini manajemen harus bergerak cepat, pilihan akhirnya jatuh pada Widodo Cahyono Putro yang akan memimpin tim," sambungnya.
BACA JUGA: BRI Liga 1 Masuk Jeda Pemilu, Ini Klasemen Sementara dan Jadwal Pekan ke-25
Baca Juga: Masih Terus Berkubang di Zona Degradasi, Arema FC Resmi Depak Fernando Valente
Wiebie menjelaskan, Widodo dipilih sebagai pelatih kepala karena dinilai memiliki karakter kuat untuk menangani tim.
Terlebih, saat ini Arema FC membutuhkan figur yang memiliki karakter untuk mengangkat prestasi tim demi bisa lepas dari zona degradasi.
Ia menambahkan, pengalaman Widodo juga dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk membangkitkan permainan Arema FC yang saat ini masih berkutat di zona merah, di posisi 16 klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
"Alasannya yang pertama adalah karakter dan pengalaman, kami menilai coach Widodo adalah figur pelatih yang memiliki karakter serta pengalaman, tentu tidak lain hal ini dilakukan sebagai upaya agar Arema FC bisa lepas dari zona degradasi," katanya.
Ia menilai, figur pelatih lokal menjadi pilihan utama karena pada rentang waktu yang tersisa Arema FC harus meminimalisasi risiko, termasuk proses adaptasi. Pada masa seperti saat ini, manajemen Arema FC harus memiliki sejumlah pilihan strategis.
Baca Juga: 3 Pemain yang Tampil Ganas di Pekan ke-24 BRI Liga 1, Ada Dua 'Buangan' Timnas Indonesia
Sebelumnya, manajemen Arema FC memutuskan untuk mengakhiri kontrak pelatih asal Portugal, Fernando Valente usai menelan kekalahan teranyar dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2023/2024 kalah dari PSIS Semarang dengan skor telak 1-4.
Keputusan tersebut diambil untuk meringankan beban yang dirasakan Valente dan memberikan kesempatan bagi tim untuk mendapatkan suasana dan strategi baru. Keputusan manajemen tersebut diambil sebagai reaksi cepat dan obyektif atas hasil yang kurang memuaskan.
Tercatat, Arema FC sudah melakoni 24 kali pertandingan di Liga 1 musim ini, hanya mampu mengantongi lima kali kemenangan, delapan kali hasil imbang dan 13 kali kalah. Arema FC berada di urutan ke-16 kompetisi dengan total 21 poin, masih berjarak lima angka dari zona aman.