Suara.com - Perbedaan nasib dialami Rafael Struick di level timnas Indonesia dan Ado Den Haag. Di interasional ia menjadi andalan skuad Garuda, tapi justru tak berkutik di klubnya.
Sebagaimana diketahui, Rafael Struick dipercaya Shin Tae-yong sebagai ujung tombak timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Performanya pun lumayan, meski tidak mencetak gol.
Dari empat pertandingan yang dilakoni timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Struick selalu tampil sebagai starter. Ia mengalahkan nama-nama seperti Dimas Drajad, Dendy Sulistyawan, Hokky Caraka, dan Ramadhan Sananta.
Walau tidak mencetak gol sama sekali, Rafael Struick mempersembahkan penalti untuk timnas Indonesia. Momen ini terjadi ketika ia dijatuhkan pemain Vietnam.
Baca Juga: Debut Starter Elkan Baggott Berakhir Pahit, Tumbang dari Tim Zona Degradasi
Sempat ingin mengambil penalti tersubut, Rafael Struick akhirnya diminta untuk memberikan bola ke Asnawi Mangkualam yang jadi algojo.
Nah, nasib baik Rafael Struick ini nyatanya tidak berlanjut ke klubnya. Buktinya ia masih belum menembus tim utama Ado Den Haag lagi.
Belum lama ini, Ado Den Haag bertanding melawan NEC Nijmegen dalam perempat final Piala KNVB, Rabu (7/2/2024). Klub Struick kalah dengan skor 3-0.
Pada pertandingan itu, Rafael Struick tidak dibawa pelatihnya. Padahal ia tampil cukup apik di Piala Asia 2023.
Adapun Rafael Struick juga sebelumnya tidak masuk skuad Ado Den Haag ketika timnya berhasil mengalahkan Top ISS, Sabtu (3/2/2024).
Baca Juga: Nonton Gratis dan Jadwal Siaran Langsung Iran vs Qatar di Semifinal Piala Asia 2023
Terakhir kali Rafael Struick tampil di tim senior adalah ketika Ado Den Haag tampil di 8 besar Piala KNVB. Winger berusia 20 tahun ini terakhir bermain di Ado Den Haag senior adalah pada bulan Oktober 2023 silam.