STY Tak akan Pernah Lupakan Momen Kamarnya Digeruduk Pemain Timnas Indonesia Pasca Lolos 16 Besar Piala Asia 2023

Kamis, 01 Februari 2024 | 14:18 WIB
STY Tak akan Pernah Lupakan Momen Kamarnya Digeruduk Pemain Timnas Indonesia Pasca Lolos 16 Besar Piala Asia 2023
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin timnya bertanding di Piala Asia 2023 di Qatar. [Giuseppe CACACE / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong alias STY mengaku tidak akan pernah melupakan momentum anak asuhannya menggeruduk kamarnya. Itu terjadi ketika Timnas Indonesia baru dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.

Hal tersebut menjadi perayaan paling membahagiakan bagi Shin Tae-yong. Bagaimana tidak, untuk pertama kalinya Timnas Indonesia tampil di babak 16 besar Piala Asia 2023.

Ketika itu Timnas Indonesia hanya bisa lolos ke perdelapan final Piala Asia 2023 lewat jalur ranking ketiga terbaik. Skuad Garuda harus menanti hasil tim lain di mana pada akhirnya Oman bermain imbang 1-1 melawan Yordania.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memeluk striker Rafael Struick disela-sela perayaan kelolosan skuad Garuda ke 16 besar Piala Asia 2023. [Dok. PSSI]
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memeluk striker Rafael Struick disela-sela perayaan kelolosan skuad Garuda ke 16 besar Piala Asia 2023. [Dok. PSSI]

Baca Juga: Sering Main Bersama Bali United, Kadek Arel Akui Tak Sulit Adaptasi di Timnas Indonesia U-20

Baca Juga: Striker Timnas Indonesia Kurang Tajam, Pelatih Bali United Ikut Beri Saran

"Ketika kami lolos ke babak 16 besar, para pemain datang ke kamar saya dan kami semua berpelukan dan berteriak kegirangan. Saya tidak akan pernah melupakan kegembiraan itu," kata Shin Tae-yong dilansir dari JoongAng Ilbo, Kamis (1/2/2024).

Sekadar mengingat Timnas Indonesia tampil cukup bagus meski secara hasil akhir banyak kalahnya. Skuad Garuda bisa memberikan perlawan kontra tim Irak, Jepang, Vietnam, dan Australia.

Memang, Timnas Indonesia cuma bisa menang melawan Vietnam, sementara sisanya kalah. Tapi, banyak yang menganggap skuad Garuda didikan STY sudah naik level.

"Saya adalah orang yang suka bermimpi besar ketika menghadapi tantangan baru. Sebelum putaran final Piala Asia ini, saya menetapkan target untuk lolos ke babak 16 besar dan saya bekerja keras tanpa henti untuk mencapainya," terangnya.

"Meskipun banyak yang menyebut perjalanan Indonesia ke babak 16 besar sebagai 'keajaiban' atau 'kejutan', semuanya adalah hasil kerja keras dan persiapan yang matang," pungkasnya.

Baca Juga: Berkat Pelajaran di Uji Coba Lawan Timnas Indonesia, Iran Lolos ke Perempat Final Piala Asia 2023

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI