Alasan Jairo Riedewald Bisa Bela Timnas Indonesia meski Pernah Tampil untuk Belanda

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 31 Januari 2024 | 14:31 WIB
Alasan Jairo Riedewald Bisa Bela Timnas Indonesia meski Pernah Tampil untuk Belanda
Bek Crystal Palace keturunan Indonesia, Jairo Riedewald (kanan) melakukan selebrasi setelah mencetak gol pertama timnya dalam pertandingan Liga Inggris antara Newcastle United vs Crystal Palace di St James' Park di Newcastle-upon-Tyne, timur laut Inggris pada 2 Februari 2021. Jon Super / KOLAM RENANG / AFP.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama gelandang Crystal Palace, Jairo Riedewald jadi perbincangan hangat pecinta sepak bola Tanah Air menyusul kabar sang pemain bersedia untuk membela Timnas Indonesia.

Meskipun rumor tersebut menjadi kabar positif bagi Timnas Indonesia yang belakangan terus meningkatkan kekuatan lewat proses naturalisasi pemain keturunan, terdapat satu pertanyaan besar yang menyeruak.

Apakah Jairo Riedewald  yang berstatus pemain keturunan, benar-benar bisa dinaturalisasi oleh PSSI mengingat sang pemain sudah pernah tampil bersama timnas senior Belanda?

Baca juga: Profil Jairo Riedewald, Gelandang Crystal Palace yang Disebut Berminat Bela Timnas Indonesia

Baca Juga: Profil Jairo Riedewald, Gelandang Crystal Palace yang Disebut Berminat Bela Timnas Indonesia

Jawaban dari pertanyaan itu adalah "Ya". Pasalnya, meski pernah berseragam tim senior Oranje, Jairo Riedewald sama sekali tidak melanggar aturan FIFA terkait perubahan kewarganegaraan dan federas.

Menyitat Transfermarkt, Jairo Riedewald telah membela tim senior Belanda tiga kali dengan laga terakhir terjadi pada 6 September 2015 atau ketika dirinya masih berusia 18 tahun, 11 bulan dan 28 hari.

Artinya, secara aturan FIFA, Jairo Riedewald masih bisa mengubah kewarganegaraannya dalam hal ini menjadi Indonesia demi membela skuad Garuda di ajang-ajang internasional.

Pemain Crystal Palace, Jairo Riedewald mengaku punya darah Indoensia. (John Walton / POOL / AFP)
Pemain Crystal Palace, Jairo Riedewald mengaku punya darah Indoensia. (John Walton / POOL / AFP)

Alasannya, Kongres tahunan FIFA pada 2020 telah menyetujui perubahan peraturan yang akan memberikan ruang lebih besar bagi pemain untuk berpindah tim nasional.

Pemain kini dapat pindah tim nasional jika mereka telah memainkan tak lebih dari tiga pertandingan kompetitif di level senior sebelum mereka berusia 21 tahun.

Baca Juga: 3 Dampak Buruk jika Timnas Indonesia Kehilangan Shin Tae-yong, Mulai dari Awal Lagi?

Namun, andai tampil di pertandingan final Piala Dunia atau final kontinental seperti Kejuaraan Eropa, sang pemain otomatis tak lagi bisa pindah tim nasional.

Namun, jika hanya tampil di turnamen kualifikasi, sang pemain tetap diperbolehkan untuk mengubah kewarganegaraan dan federasi.

Aturan tersebut memastikan Jairo Riedewald yang kini berkarier bersama klub Liga Inggris, Crystal Palace, masih bisa membela Timnas Indonesia.

Sebelumnya, kabar pemain keturunan tersebut bersedia dinaturalisasi salah satunya muncul dalam unggahan akun Instagram, @/pemainketurunan.

Dalam sebuah unggahan, akun Instagram tersebut memperlihatkan tangkapan layar percakapan mereka dengan Jairo Riedewald terkait kemungkinan membela Timnas Indonesia.

"Pernahkah kamu dihubungi oleh PSSI?" tanya akun tersebut.

"Itu selalu mungkin. Waktu yang akan menjawabnya," balas Jairo Riedewald.

Jairo merupakan pemain kelahiran Belanda yang berposisi sebagai gelandang bertahan. Pemain berusia 27 tahun itu sudah bermain untuk Crystal Palace sejak 2017.

Andai bersedia membela Timnas Indonesia, kehadiran Jairo bakal menambah kekuatan lini tengah Garuda yang belakangan juga sedang menunggu proses rampungnya naturalisasi pemain keturunan milik klub Belanda, SC Heerenveen, Thom Haye.

Mbah
Jangan hiraukan komentar negatip ttg naturalisasi ttp jalan trs masyarakat mulai menanti kehebatanmu
1 komentar disini >

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI