Suara.com - Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick merasa beruntung bisa mendapatkan kesempatan tampil di turnamen besar macam Piala Asia 2023. Terlebih, skuad Garuda berkesempatan menghadapi tim raksasa seperti Jepang.
Sejak dimulainya Piala Asia 2023, Rafael Struick selalu menjadi pilihan utama pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong di lini depan.
Penyerang ADO Den Haag itu tampil dalam tiga laga Grup D melawan Irak saat Timnas Indonesia kalah 1-3), Vietnam (menang 1-0), dan Jepang (kalah 1-3).
BACA JUGA: Dua Kali Dibantai di Piala Asia 2023, Ranking FIFA Timnas Indonesia Tetap Naik Signifikan
Sayangnya, penyerang naturalisasi berusia 20 tahun itu belum menunjukkan taji. Sebagai tumpuan utama tim Garuda di lini depan, Struick sama sekali tidak mencetak gol ataupun assist dari tiga laga itu.
Meski demikian, Struick mengaku banyak mendapat pelajaran dari tiga laga itu, terlebih laga melawan Jepang meski Timnas Indonesia kalah 1-3 di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Rabu (24/1/2024) malam WIB.
Struick merasa terhormat memiliki kesempatan tampil melawan Jepang yang dihuni pemain-pemain kelas dunia.
"Buat saya sangat bagus bisa melawan pemain-pemain hebat seperti mereka, salah satu yang terbaik di dunia. Suatu kehormatan bisa bermain melawan mereka, jadi kami bisa mendapatkan pelajaran dari pertandingan lawan Jepang ini," kata Rafael Struick dalam keterangan resminya, Kamis (25/1/2024).
Terkait kekalahan dari Jepang, Struick menjelaskan bahwa Timnas Indonesia sudah berusaha menampilkan yang terbaik. Ia pun yakin ke depannya skuad Garuda akan terus berkembang menjadi lebih baik di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong.
Baca Juga: Elkan Baggott Diplot Jadi Striker Dadakan Timnas Indonesia, Waketum PSSI Pertanyakan Keputusan STY
BACA JUGA: Update Klasemen Peringkat 3 Terbaik Piala Asia: Timnas Indonesia Berharap Keajaiban