Barcelona Disingkirkan Athletic Bilbao di Copa del Rey, Xavi Bilang Begini

Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 25 Januari 2024 | 13:45 WIB
Barcelona Disingkirkan Athletic Bilbao di Copa del Rey, Xavi Bilang Begini
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez duduk di bench pada laga Liga Spanyol kontra Almeria di Stadion Olimpic Lluis Companys di Barcelona, Katalunya, Kamis (21/12) dini hari WIB. [Josep LAGO / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Barcelona harus tersingkir dari Copa del Rey setelah kalah 2-4 dari Athletic Bilbao dalam pertandingan perempat final di San Mames, Kamis (25/1/2024).

Pada laga tersebut, Barcelona sudah kebobolan saat pertandingan baru berjalan semenit oleh gol Gorka Guruzeta. Barcelona sempat berbalik unggul 2-1 di babak pertama setelah Robert Lewandowski mencetak gol pada menit ke-26 dan Lamine Yamal di menit ke-32

Di babak kedua, pemain Athletic Bilbao Oihan Sancet menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-49. Pertandingan berjalan ketat hingga waktu normal skor tetap imbang dan akhirnya dilanjutkan perpanjangan waktu.

BACA JUGA: Vietnam Terlempar dari 100 Besar Ranking FIFA usai Kena Comeback Irak di Piala Asia 2023

Dua bersaudara, Inaki Williams dan Nico Williams menjadi pahlawan kemenangan Athletic Bilbao berkat gol yang mereka ciptakan di akhir paruh pertama dan penghujung paruh kedua extra time.

Baca Juga: Pernah Bantu Timnas Indonesia, Yordania Kembali Jadi Juru Selamat Garuda ke 16 Besar Piala Asia 2023?

Hasil tersebut membuat Barcelona gagal ke semifinal Copa del Rey. Meski Barcelona harus tersingkir, pelatih Barcelona Xavi Hernandez tetap merasa bangga dengan penampilan skuadnya.

"Kami sudah mencoba. Saya pikir kami berkompetisi dengan baik melawan tim hebat yang sangat kuat di kandang sendiri. Saya sudah mengatakan setelah pengundian bahwa kami tidak beruntung dengan lawan. Kami bangga bahwa kami telah mencobanya,” kata Xavi seperti dikutip dari Football Espana.

Xavi juga mengatakan bahwa timnya harus segera bangkit, karena mereka memiliki dua trofi yang harus diperjuangkan di sisa musim ini. “Kami harus membangun kembali diri kami sendiri dan bersaing di La Liga dan Liga Champions,” ujarnya.

Meskipun ini bukan hasil atau performa yang terlalu buruk dari Barcelona, hal ini akan memberikan tekanan lebih besar pada Xavi, salah satu dari dua trofi yang masih berpeluang dikejar jika ia ingin mempertahankan posisinya untuk musim depan.

Baca Juga: Meski Kecewa Gol Penalti Jepang, Rafael Struick Sudah Cukup Puas dengan Penampilan Timnas Indonesia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI