Kiper Jadi Masalah Jepang Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Piala Asia 2023

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 23 Januari 2024 | 11:55 WIB
Kiper Jadi Masalah Jepang Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Kiper Jepang keturunan Ghana, Zion Suzuki. (Dok. FIFA)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Jepang bermasalah dalam sektor pertahanan jelang lawan Timnas Indonesia dalam matchday terakhir Grup D Piala Asia 2023, Rabu (24/1/2024) malam WIB.

Lini belakang dan kiper tim berjuluk Samurai Biru menjadi sorotan setelah sudah kebobolan empat gol dalam dua pertandingan.

Pasukan Hajime Moriyasu dibobol dua gol saat menghajar Vietnam 4-2. Setelahnya, mereka juga kebobolan dengan jumlah yang sama ketika secara mengejutkan tumbang di tangan Irak.

Baca juga: Hasil Piala Asia 2023: Qatar Hajar China, Untungkan Timnas Indonesia

Dalam dua laga tersebut, kiper Zion Suzuki jadi sorotan lantaran gol-gol yang bersarang ke gawang Jepang tak semuanya merupakan bola yang sulit untuk dihalau.

Sebagai contoh, salah satu gol Vietnam terjadi lantaran Zion Suzuki canggung dalam mengantisipasi tendangan bebas di mana bola tepisannya kemudian disambar menjadi gol oleh lawan.

Suzuki, kiper 21 tahun yang kini bermain di Liga Belgia bersama Saint Trudent, dianggap gagal memberikan kepercayaan di lini belakang Jepang.

Pelatih Jepang Hajime Moriyasu bereaksi setelah kalah dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Jepang dan Kroasia di Stadion Al-Janoub di Al-Wakrah, selatan Doha, Qatar, Senin (5/12/2022). [Anne-Christine POUJOULAT / AFP]
Pelatih Jepang Hajime Moriyasu bereaksi setelah kalah dalam pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Jepang dan Kroasia di Stadion Al-Janoub di Al-Wakrah, selatan Doha, Qatar, Senin (5/12/2022). [Anne-Christine POUJOULAT / AFP]

Hajime Moriyasu angkat bicara mengenai masalah tersebut, mengakui bahwa kekurangan pengalaman kiper menjadi kendala.

Minimnya jam terbang membuat penjaga gawang kesulitan menunjukkan performa terbaiknya di level tertinggi. Suzuki diketahui baru enam kali membela Jepang senior.

Baca Juga: Onana Timnas Jepang Anggap Lemparan Jauh Pratama Arhan Tak Bahaya: Saya Ingin Coba

"Ketika seseorang masih kurang pengalaman, kemungkinan besar dia akan membuat kesalahan," ujar Moriyasu dilansir dari Japan Today.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI