Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir angkat topi dengan perjuangan Jordi Amat saat membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Meski berstatus pemain keturunan, bek berdarah Spanyol itu tampil mati-matian bahkan hingga berdarah-darah demi Merah Putih.
Perjuangan Jordi Amat disebut Erick Thohir sebagai bukti para pemain naturalisasi dan keturunan sangat serius membela Timnas Indonesia.
Dia pun menyentil pihak-pihak yang tak senang dengan para pemain keturunan di tubuh skuad Garuda atau yang belakangan biasa disebut sebagai "barisan Local Pride" oleh warganet.
Baca juga: Hasil Piala Asia 2023: Qatar Hajar China, Untungkan Timnas Indonesia
"Ya itulah namanya patriotisme, itu yang saya bilang jangan pernah membedakan mana pemain yang ada Liga Indonesia, mana di liga luar negeri, jangan juga bedakan suku, agama, lahir di mana ya kan," kata Erick Thohir kepada awak media.
"Inilah yang namanya membangun tim, sebuah kesatuan kebersamaan yang bisa menghasilkan yang baik," sambungnya.
Dalam dua matchday pertama Grup D Piala Asia 2023, Jordi Amat harus berjibaku dengan rasa sakit dan cedera saat membela Timnas Indonesia.

Ketika Indonesia kalah 1-3 dari Irak, Jordi Amat mengaku sampai kencing darah efek dari bertabrakan dengan kapten Asnawi Mangkualam.
Sementara pada matchday kedua di mana Garuda menang 1-0 atas Vietnam, Jordi Amat harus ditarik keluar setelah tulang kecil dibagian hidungnya patah akibat disikut pemain lawan.
Baca Juga: Opta Turun Tangan, Prediksi Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023!
Perjuangan Jordi Amat tak sia-sia. Timnas Indonesia kini memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 setidaknya melalui jalur peringkat tiga terbaik.