Suara.com - Media Malaysia kritik habis Shin Tae-yong di saat Timnas Indonesia terus keok jelang Piala Asia 2023. Salah satunya kemampuan Shin Tae-yong dalam mengelola tim.
Termasuk kinerja pemain naturalisasi, Jordi Amat. Performa Jordi Amat dalam beberapa pertandingan terakhir bersama Timnas Indonesia memunculkan kritik pedas
Jordi Amat membuat blunder fatal. Salah satu kesalahan fatal terjadi saat Timnas Indonesia melawan Libya dalam uji coba pada 2 Januari 2024, dimana Skuad Garuda harus menerima kekalahan telak 0-4 karena kontribusi buruk Jordi.
Blunder tersebut terjadi ketika Jordi tidak mampu mengontrol bola dengan baik, sehingga gawang Indonesia pun kebobolan.
Sebelumnya, Jordi Amat juga melakukan blunder saat menghadapi Filipina dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berakhir 1-1.
Dalam laga itu, Jordi kehilangan bola yang kemudian dimanfaatkan oleh Filipina untuk mencetak gol.
Bahkan, dalam tiga pertandingan uji coba sebelum Piala Asia 2023, gawang Timnas Indonesia sudah kebobolan sebanyak 11 gol, dan Jordi terlibat dalam semua pertandingan tersebut, menarik kritikan terutama terhadap lini pertahanan Indonesia.
Media Malaysia, Makan Bola, turut memberikan kritikan terhadap Shin Tae-yong terkait penampilan Jordi Amat.
"Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak memanfaatkan bek andalnya, Jordi Amat, yang sebelumnya tampil impresif bersama JDT di Liga Malaysia sejak Juni 2022," tulis Makan Bola.
Baca Juga: Choi Ju-young, Fisioterapis yang Membawa Perubahan bagi Timnas Indonesia
Padahal Jordi Amat sukses membawa gelar untuk JDT dan menjadi pilar utama tim.
Namun, penampilan Jordi bersama Timnas Indonesia justru mengecewakan dengan kebobolan 26 gol dalam 15 pertandingan terakhirnya sejak akhir 2022, seperti yang disampaikan Makan Bola.
Jordi diharapkan menjadi tulang punggung lini pertahanan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 bersama Elkan Baggot dan Justin Hubner.