Suara.com - Dua pemain Barito Putera, Bagus Kaffa dan Bagus Kaffa, dikabarkan diminati oleh klub asal Malaysia, Negeri Sembilan FC.
Hal tersebut diungkapkan oleh akun X @/avineshW90 yang merupakan jurnalis Malaysia. Negeri Sembilan FC dikabarkan tertarik untuk meminjam pemain asal Magelang ini.
"Negeri Sembilan sepertinya adalah tempat bagi si kembar. Diketahui bahwa The Deers ingin meminjam pemain muda Indonesia, Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa dari Barito Putera," cuit akun tersebut.
"Bagus berposisi sebagai striker, sedangkan Bagas berposisi sebagai bek sayap. Keduanya merupakan bagian dari skuad Indonesia U-23," tukasnya.
Baca Juga: Terima Ajakan Timnas Indonesia di Laga Uji Coba, Asisten Pelatih Iran Ungkap Alasannya
Adapun Negeri Sembilan FC sedang memperkuat timnya menyambut Liga Malaysia musim depan. Di musim lalu, mereka hanya finis di posisi ke-9 dengan torehan 27 poin dari 26 pertandingan.
Lantas seperti apa sepak terjang dari Negeri Sembilan FC? Berikut ulasan profilnya!
Negeri Sembilan FC merupakan salah satu klub tertua di Malaysia yang telah berdiri sejak 1923 atau 101 tahun lalu. Pada awalnya, klub ini bernama Negeri Sembilan saja.
Pada perjalanannya, klub ini berganti beberapa kali nama seperti Negeri Sembilan Naza (2005-2008), Negeri Sembilan (2009-2014), Negeri Sembilan Matrix (2015), Negeri Sembilan (2016-2020), Negeri Sembilan FC (2020-sekarang).
Baca Juga: Deretan Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Bikin Iran Repot di Laga Uji Coba
Pun dengan kandang mereka, Negeri Sembilan FC berpindah ke beberapa stadion seperti Seremban Municipal Council Field (Padang Stesyen), Kuala Pilah Stadium, dan kini Tuanku Abdul Rahman Stadium.
Dari segi prestasi, Negeri Sembilan FC mengalami pasang surut. Namun mereka salah satu tim tersukses di Malaysia dengan raihan 1 gelar Malaysia Super League, 2 Malaysia Premier League, 3 trofi Malaysia Cup, dan 2 Malaysia FA Cup.
Sementara kiprah Negeri Sembilan FC di kompetisi Asia tidak terlalu menonjol. Mereka baru dua kali mentas di AFC Cup yang semua terhenti di fase grup.
Kontributor: Aditia Rizki