Suara.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menghadapi dua tantangan signifikan sebelum keikutsertaan dalam Piala Asia 2023.
Masalah utamanya terkait dengan kondisi fisik pemain, yang menjadi perhatian saat timnas Indonesia kalah 0-4 dalam laga uji coba melawan Libya pada 2 Januari.
Saat laga berakhir, Shin Tae-yong menegaskan bahwa pertandingan tersebut digelar untuk menguji kondisi fisik para pemain timnas Indonesia.
Kekalahan ini mendorong Shin Tae-yong untuk lebih memfokuskan upayanya meningkatkan kondisi fisik para pemain menjelang pertandingan kedua melawan Libya pada 5 Januari 2024.
Baca Juga: BRI Liga 1: Skuad Arema FC Sudah di Malang, Siap Latihan Perdana Jelang Kompetisi
Meskipun timnas Indonesia menunjukkan peningkatan performa, mereka tetap kalah dengan skor 1-2.
Untuk menanggulangi masalah fisik, Shin Tae-yong bahkan belum dapat menyisihkan waktu untuk memberikan menu latihan taktik yang lebih intensif.
Masalah kedua melibatkan chemistry, seperti yang diungkapkan oleh Yakob Sayuri, salah satu pemain timnas Indonesia yang berhasil mencetak gol ke gawang Libya.
Menurutnya, skuad timnas Indonesia perlu meningkatkan tingkat chemistry antar pemain untuk mencapai performa yang optimal.
Piala Asia 2023 dijadwalkan akan dimulai pada 12 Januari mendatang, dan timnas Indonesia baru akan bermain pada 15 Januari 2024 menghadapi Irak.
Baca Juga: BRI Liga 1: Muhammad Sihran Semangat Lebih Tinggi Kembali Berlatih bersama Borneo FC
Dengan jadwal yang masih beberapa hari lagi, Shin Tae-yong memiliki kesempatan untuk segera menangani dan memperbaiki masalah-masalah yang dihadapi timnya.
Kontributor : Imadudin Robani Adam